Chapter 24 - Penculik yang pintar

4.6K 152 7
                                    

BaekHyun langsung menelepon anak buah nya untuk mencari siapa yang menculik Yerin.

"Kalian cari siapa saja orang yang keluar dari penginapan ini secara terburu-buru dan tolong berikan aku semua data nya dalam 5 menit."

BaekHyun langsung menutup telepon itu setelah selesai berbicara. Dan bodoh nya BaekHyun, dia sudah memasang chip pelacak di dalam sepatu Yerin, seharusnya itu bisa dilacak selama...

"BaekHyun bodoh ... Chip itu kan tidak anti air." BaekHyun terus saja merutuki kebodohannya sendiri. BaekHyun memasang Chip yang tidak anti air dan membawa Yerin ke penginapan bawah laut. Sangat hebat kan.

"Semoga masih terlacak." BaekHyun berdoa agar Chip pelacak nya itu masih bisa di lacak dan dia masih ada harapan untuk menemukan Yerin.

BaekHyun mengeluarkan laptop nya dan berusaha mencari keberadaan Yerin. Seperti nya orang yang menculik Yerin itu cukup pintar, Dia berhasil merusak laptop BaekHyun dulu sebelum membawa pergi Yerin.

'Ini rusak? Virus? Orang itu seperti nya sudah merencanakan ini dengan sangat detail, bahkan sampai laptopku' Batin BaekHyun.

"Bos, target ditemukan, dia akan segera keluar dari sana dengan kapal selam." BaekHyun mendapat panggilan dari salah satu anak buah nya. Ini lah alasan BaekHyun memilih mereka, kerja mereka sangat cepat dan selalu dapat diandalkan kapan saja, ya itu sesuai dengan gaji yang diberikan BaekHyun kepada mereka.

BaekHyun berlari ke arah luar di mana seharusnya mereka hanya bisa keluar dengan kapal selam lewat satu ruangan itu. BaekHyun sudah pernah ke sini jadi dia tahu di mana tempat mereka sekarang. Semoga saja BaekHyun tidak terlambat. Yerin belum ingat semua hal jadi jika dia jauh dari BaekHyun mungkin akan sangat membahayakan diri nya sendiri.

"Apa ada seseorang yang menggunakan kapal selam?" Tanya BaekHyun kepada penjaga di sana.

"Maaf tuan, Anda terlambat, kapal selam nya baru saja keluar, mungkin akan kembali lagi dalam 2 jam."

"Apa tidak ada yang lain? Saya tidak punya waktu sebanyak itu sekarang."

"Maaf tuan, tapi memang hanya satu saja." BaekHyun benar-benar kesal sekarang, siapa yang mengambil Yerin dari nya, memang nya ada masalah apa? Kenapa orang itu menculik Yerin? Apa alasannya?

BaekHyun membereskan semua barang di kamar nya dan langsung membawa semua nya keluar dari tempat itu dan berlari menuju mobil nya.

"Kalian semua cepat lacak keberadaan kapal selam itu, dan siapkan helikopter segera." BaekHyun mengebut kembali ke rumah nya untuk mengejar Yerin dengan Helikopter. BaekHyun benar-benar berharap orang-orang itu tidak menyentuh Yerin sedikit pun. Jika mereka sampai melakukannya mungkin saja mereka semua akan langsung musnah bertemu dengan BaekHyun.

"Sudah bos, mereka menuju ke sebuah pulau seperti nya, tapi sinyal kami tidak bisa menembus pulau itu, seperti nya itu adalah pulau pribadi."

"Baiklah, kalian siapkan semua nya, biar aku yang menangani sisa nya."

BaekHyun tidak berpikir sebelum nya jika Yerin akan diculik oleh orang yang pintar seperti ini, bahkan mereka membawa nya ke pulau pribadi, apakah ada orang lain, yang cukup kaya yang mempunyai dendam dengan BaekHyun hingga berani menculik Yerin dari BaekHyun seperti itu.

Saat sampai di rumah nya BaekHyun langsung masuk ke helikopter dan kali ini bukan BaekHyun yang menerbangkannya, tapi anak buah nya, karena BaekHyun mungkin saja akan masuk sendiri dan Helikopter itu bisa menjemput mereka di saat darurat jadi kemungkinan besar helikopter itu akan terus mengudara sampai BaekHyun keluar dengan Yerin bersama nya.

"Bos, pulau itu tidak ada di peta."

"Lurus saja ikuti titik itu tidak peduli ada daratan atau tidak di sana."

Tentu saja tidak ada, mereka sudah memakai teknologi canggih agar pulau itu tidak terdeteksi, sayang nya BaekHyun juga tidak sebodoh itu. Dia juga memiliki banyak pulau pribadi yang memang untuk bahan percobaan BaekHyun dan beberapa lagi untuk BaekHyun tinggali atau sekedar untuk di investasikan.

"Bos, kita persis di atas titik itu, tapi sama sekali tidak ada pulau ataupun daratan, bagaimana kita mendekat?"

BaekHyun melihat ke bawa, "Mereka bukan tidak ada, tapi ilusi, itu hanya hologram agar kita mengira tidak ada pulau di sini, merendah."

BaekHyun tahu teknologi canggih itu, dulu BaekHyun juga pernah menggunakan nya untuk menutupi sebuah pulau tapi sayang nya teknologi itu dulu belum secanggih sekarang.

"Tapi mesin nya bisa rusak bos jika terkena air."

"Ada pelampung di bawah kursimu, tenang saja," BaekHyun lama-lama menjadi jengkel karena anak buah nya ini terlalu takut dan tidak berani mengambil risiko.

"Jika kamu tidak mau turun, biar aku yang lompat dari sini," BaekHyun mengambil semua keperluan yang di butuh kan nya, lalu melihat ke bawah, seperti nya aman jika BaekHyun turun agak sedikit menjauh dari titik itu.

Saat merasa sudah aman untuk melompat, BaekHyun melompat ke tengah lautan yang sama sekali tidak terlihat daratan. Setelah sampai ke bawah ternyata daratannya terlihat dari bawah air. Di sana ada seperti sebuah bangunan di bawah air. BaekHyun tahu pulau itu di lihat juga hanya sebuah hologram dan sebentarnya bangunan nya ada di dalam pulau itu.

BaekHyun berenang ke pinggir pantai dan aneh nya pasir itu tidak menempel ke tubuh basah BaekHyun.

"Sudah ku duga." BaekHyun terus berjalan dan melihat ke atas, di sana dia bisa melihat helikopternya.

"Nyalakan mode transparan." BaekHyun menyuruh anak buah nya yang ada di helikopter untuk menyalakan mode transparan agar mereka tidak dapat melihat helikopternya atau mereka akan curiga BaekHyun ada di sekitar sini.

Setelah memastikan Helikopter nya tidak terlihat BaekHyun kembali berjalan dan mencari jalan masuk ke bawah pulau, dia yakin di sana lah Yerin berada. Setelah berjalan memutar pulau itu, BaekHyun sama sekali tidak melihat ada nya orang di sana. Pulau itu seperti pulau kosong tanpa penghuni. Tapi kenapa radar itu menunjukkan BaekHyun Yerin berada di dekat sana.

Jika BaekHyun pikir-pikir, di sana banyak sekali pohon, tapi beberapa pohon sebentar nya terlihat aneh, walaupun bahan nya kayu, tapi seperti nya memang ada yang aneh dengan beberapa pohon di situ.

"Apa ini jalan masuk atau jebakan? Pohon ini aneh." Batin Baekhyun. BaekHyun memegang kayu itu dan dia terkejut, pohon-pohon itu juga hanya hologram. Itu semua adalah lift menuju ke bawah.

"Ternyata semua di sini palsu," Gumam BaekHyun.

TBC

Sugar Daddy ✔️Where stories live. Discover now