- fourteen -

4.9K 412 43
                                    


"Semua karakter, organisasi, tempat, dan kejadian adalah fiktif"

•●•●•●•●•●•●•●•


Siang ini adalah hari yang cukup sial bagi Jieun, dimana Somin datang saat dia hendak melakukan fitting gaun pernikahan.

"Sepertinya aku tidak ada kepentingan untuk menjelaskan kepadamu bagaimana pernikahan ini terjadi, tapi kalau memang kau ingin mengetaui hal itu sebaiknya langsung tanyakan kepada Jungkook. Permisi." ucap Jieun kala Somin terus menerus membuatnya terpojok.

Belum cukup dengan Somin yang datang menemuinya di butik, kali ini wartawan sudah mendapatkan alamatnya dan berjejer di depan apartment.

Jieun menghindari untuk pulang tapi tentu saja sebelum itu dia sudah menghubungi sang ibu, dia tidak mau sang ibu khawatir. Tapi sedikit terlambat bagi Jieun, karna salah satu awak media mengetaui keberadaannya dan mengejarnya.

Ciittttttt—

Mobil Hyundai berhenti tepat di depan Jieun, kaca buka sedikit terbuka. Meskipun memakai masker namun Jieun tau siapa yang sedang berada di dalam mobil tersebut.

"Naiklah."

Sesaat Jieun ragu untuk masuk kedalam mobil itu, namun melihat ke belakang para awak media masih tidak putus asa mengejarnya. Akhirnya dia meneriwa tawaran pria itu.

"Dari mana kau tau tempat tinggalku?"

Pria itu menoleh sambil membuka maskernya, "tidak sulit bagiku menemukan tempat tinggalmu, Jieun-ah."

Jieun memilih untuk diam

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.

Jieun memilih untuk diam. Sudah dua kali Taehyung mendatanginya, entah untuk apa. Pria yang sudah menghancurkan hidupnya saat ini berada disampingnya.

"Apa tujuanmu?"

"Ck! Kenapa kau berpikiran buruk tentangku? Aku tidak punya tujuan sama sekali, hanya ingin berbincang denganmu."

"Sepertinya tidak ada pembahasan untuk kita perbincangkan, Kim Taehyung."

Wajah Taehyung tampak menegang, bukan karna marah melainkan rasa penyesalan yang entah sejak kapan dia rasakan. Rasa itu semakin besar kala dia mendengar bahwa Jieun kembali ke Seoul dan akan menikah dengan seseorang.

"Apa kau akan menikah dengan pria itu?"

"Tidak ada urusannya denganmu. Dan tolong turunkan aku di halte depan."

"Ini sudah hampir malam, kau juga tidak bisa pulang. Menginaplah ditempa—"

"HYA!! KIM TAEHYUNG!!!!! Apa kau belum belajar dari kesalahan? Aku tidak mau betada ditempat itu lagi, apa kau tidak puas sudah menghancurkan hidupku? Apa kau sekarang tidak bahagia bersama wanitamu?" Segala petasaan yang sudah lama dipendam oleh Jieun berlahan keluar.

SEQUOIA | | mature | |حيث تعيش القصص. اكتشف الآن