special chapter: Ren's Birthday Part 1

525 56 12
                                    

" Selesai.." ucapku sambil meregangkan tubuhku yang tegang. Sudah beberapa Hari ini Aku mulai mengerjakan hadiah ulang tahun seseorang. ' masih ada tiga hari sebelum ulang tahunnya, tapi sepertinya aku melupakan sesuatu, apa ya?' pikirku sambil mengingat kembali sesuatu yang hilang.

" Hei Ren, kenapa kamu diam saja, nanti kita bisa telat." Ucap Grim yang membuyarkan lamunanku.

" Ah, iya. Sebentar, aku datang." Ucapku sambil bersiap berangkat sekolah

Di Jalan utama..

"Pagi Ren, Grim!" Sapa Ace dan Deuce bersama. Aku yang melamun tidak mendengar sapaan mereka.

' sebenarnya apa yang kulupakan ya?' pikirku. " Oi, Ren apa kau dengar?" Ucap Ace sambil melambaikan tangannya didepan wajahku. " Ah. Ya? Maaf Aku tidak dengar." Ucapku terkejut.

" Kamu kenapa? Sakit?" Tanya Deuce khawatir. " Ren, kau sejak tadi pagi seperti ini. Pasti tadi malam kau begadang lagi ya" Ucap Grim.

" Eh? Kenapa? Apa akan ada tes dadakan? " Tanya Ace penasaran.

" Sebaiknya kamu jangan memaksakan diri, ini masih musim dingin." Saran Deuce. " Jangan khawatir, yang sedang Aku kerjakan sudah selesai." Jawabku tidak ingin membuat mereka khawatir.

" Memangnya kau sedang mengerjakan apa? " Tanya Ace. " Ren itu sedang mengerjakan benda panjang dari benang, benda itu hangat.. andai saja kau memakainya Hari ini. Hari ini dingin." Ucap Grim.

" Benda panjang dan hangat?" Tanya Ace " Dari benang? Apa kamu membuat syal?" Tanya Deuce. Aku mengangguk.

" He.. kenapa tidak kau pakai, Hari ini masih tanggal 15 januari. Musim dingin masih lama." Ucap Ace.

Aku berhenti berjalan. " Kau kenapa?" Tanya Ace. ' ah.. ternyata  Hari ini ulang tahunku. Pantas saja.' pikirku.

" Hari ini kau aneh, apa kau makan sesuatu yang buruk?" Tanya Grim. Aku menggeleng.

" Aku hanya ingat Hari ini tanggal 15 januari." Jawabku. " Memangnya kenapa? Apa Ada sesuatu di Hari ini?" Tanya Deuce penasaran.

" Tidak Ada apa apa, aku hanya baru ingat kalau Hari ini ulang tahunku. Walaupun tahun kemarin aku tidak ingat sama sekali. Aku tidak terlalu peduli dengan hal yang seperti itu." Jelasku.

Ace dan Deuce terdiam. ' Dia bahkan tidak ingat ulang tahunnya sendiri?!' pikir mereka berdua.

"Kalian berdua tidak apa?" Tanyaku setelah melihat mereka terdiam. Mereka berdua mengangguk.

" Kalau begitu, ayo kita masuk, sebentar lagi bel berbunyi." Ucapku sambil berjalan duluan. Tanpa sepengetahuanku mereka berdua merencanakan sesuatu.

" Hei Grim," bisik Ace. " Ada apa?" Jawabnya. " Hari ini sepulang sekolah pastikan Ren tidak kembali ke asrama dulu." Pinta Deuce.

" Hah?! Kenapa?" Tanya Grim " Aku akan memberikan makanan kaleng tuna kalau kau mau melakukannya." Sogok Ace. " Dua kaleng! " Minta Grim lebih.

" Baiklah! Asal kamu alihkan perhatihan Ren ke tempat lain." Ucap Deuce. "Serahkan padaku, itu pekerjaan yang mudah." ucap Grim.

" Apa yang kalian lakukan? kita bisa telat." ucapku " Tunggu sebentar." ucap Deuce. Kami masuk kelas untuk memulai pelajaran hari ini.

Twisted wonderlandWhere stories live. Discover now