Chapter 1.10 Unintentional trouble

513 83 4
                                    

Malam hari dihutan sunyi dekat tambang kurcaci,

" Jadi ini tambang kurcaci, dulu tempat ini makmur karena tambang batu sihir tapi,.." ucap Deuce. "Huuu..  Sepertinya akan Ada sesuatu yang muncul.." ucap Grim ketakutan. " Ah disana Ada rumah, bagaimana kalau kita tanya tentang tambang pada mereka." Usul Ace.

Saat mengetuk pintu pondok kecil tersebut tidak Ada yang menjawab, lalu tidak sengaja pintunya terbuka Karena tidak dikunci.

" Selamat malam, tidak ada orang.." ucap Deuce saat memasuki pondok kecil. " Uhuk uhuk, Ada sarang laba laba menyangkut di wajahku!" Ucap Grim.

" Lihat, meja dan kursi semuanya kecil, apa yang tinggal disini anak kecil?" Tanya Ace sambil menujuk kearah ruang makan. " Kalau dari nama tempat ini, itu artinya yang pernah tinggal disini adalah para kurcaci." Jelasku datar.

" Satu, dua,.... Ada tujuh. Banyak sekali." Ucap Ace terkejut. ' ah.. ketujuh kurcaci dari dongeng putri salju' pikirku. " Disini mungkin makmur ketika tambang berkembang." Jelas Deuce. " Mereka melakukan apa yang harus melakukan, setelah semua kristal ajaib ditemukan di dalam batubara. Untuk sekarang ayo Kita cek tambangnya." Ucap Ace.

Di depan tambang,
" Apa Kita akan masuk kedalam gua yang gelap ini?" Tanya Grim gemetar." takut? lemah." Ejek Ace. " A..apa? A..Aku tidak takut, Aku yang akan memimpin kalian ikuti Aku..." Ucap Grim yang mencoba berani.

Setelah berjalan beberapa saat,
" Tunggu!" Ucap Deuce menghentikan perjalanan kami. " Ada apa? " Tanya Ace. " Ada sesuatu yang datang.." ucap Deuce.

Grim yang ketakutan langsung bersembunyi dibelakangku. " Hi hi hi... Pengunjung pertama Kita setelah 10 tahun..." Ucap hantu A yang muncul dari tambang. " buatlah dirimu seperti di rumah,...untuk selamanya." Ucap hantu B.

Twisted wonderlandDonde viven las historias. Descúbrelo ahora