IMPERMANENT || Huang Renjun✔

27. words from Renjun.

Haii kalian....

Senang sekali rasanya bisa berbagi kisah ku bersama kalian. Terima kasih sudah mau menemaniku selama ini. Terima kasih sudah mau mendengarkan semua rintihan tangisku.

Aku bukanlah seorang puitis yang pandai merangkai kata kata untuk pembacanya, aku hanyanya seorang pemuda biasa yang paksa untuk tetap tegar di depan adik adikku.

Untuk kalian para pembaca kisahku yang sederhana ini....

Tetaplah sehat dan hidup dengan baik, Terima kasih karna sudah mencintaiku dan berada di sampingku selama ini. Aku titip adik adikku ya... jika mereka menangis tolong temani dan dengarkan keluhannya.

Aku akan sangat bahagia jika kalian tetap mengingatku meskipun kisah ku sudah selesai sampai disini.

Maaf karna tidak bisa menepati janjiku waktu itu.

Aah aku sudah kehilangan kata kata.... sudah dulu ya... sampai jumpa di cerita ku selanjutnya...

Huang Renjun.

Untuk adik adik hyung......

Bagaimana kabar kalian?

Semuanya baik kan?! Hyung harap kalian tetap sehat. Terima kasih banyak karna sudah menjadi adik adik yang baik untuk hyung....

Jeno yaa.... sekarang kau lah patokan mereka. Kau harus bisa menjadi bintang bagi mereka. Jadilah kakak yang baik, yang selalu ada di saat mereka membutuhkanmu. Jeno yaa... hyung tidak pernah membencimu, bahkan hyung sangat menyayangimu. Hyung tau kau hanya salah faham. Waktu itu kita masih terlalu kecil untuk mengerti hal seperti itu, jadi hyung bisa mengerti apa yang kau rasakan. Maafkan hyung ya... karna meninggalkanmu dengan tugas yang begitu banyak... hehehe

Jaemin aah.... Hyung sudah bahagia disini kau tidak perlu khawatir lagi. Kau harus berjanji pada hyung, kau harus sembuh. Jangan lupa minum obat mu, rutin rutinlah ke Rumah sakit untuk menemui Doyoung hyung. Pergilah bersama Jisung ya...
Oh iya jangan lupa masakan mereka. Karna hanya kau yang bisa masak hahhha. Jaemin aah Terima kasih banyak ya... berkat kau, hyung bisa bertahan lebih lama lagi waktu itu. Berkat kau, merekanjarang sekali menemui hyung. Hahah mungkin mereka takut ya padamu.... Maafkan hyung ya... karna tidak bisa menepati janji... heheh hyung benar benar lelah dan sudah menyerah waktu itu. Maaf...

Haechan aah.... kau adalah matahari di antara kami, tetaplah tersenyum, dan buat senyuman tulus di bibir mereka. Maaf karna hyung belum bisa melihatmu menyanyi waktu itu. Jujur hyung ingin, tapi ternyata takdir berkata lain. Oh iya... jaga mereka juga ya... hanya kau dan Jeno lah yang masih sehat jadi kau tidak boleh sakit. Jika kau sakit lalu siapa yang akan membantu Jeno merawat mereka. Maaf ya karna tidak bisa menemanimu lebih lama lagi.

Chenle yaa.... bagai mana kabarmu? Kau harus tetap sehat ya... tidak boleh sakit lagi. Kau harus rutin periksa dan kontrol di dokter. Jangan lupa minum obatnya, jangan tidur miring ke kiri ya nanti jantungmu sakit.. maaf waktu itu hyubg tidak bisa menemanimu di Rumah sakit. Belajarlah yang rajin ya... hyung ingin lihat kau juara 1 lagi. Hehehe.....

Jisung aah.... hyung sangat merindukanmu disini... rasanya sangat sepi karna hyung tidak bisa mendengarkan suara manjamu lagi. Jangan lupa minum obat ya... dan rajin kontrol di Doyoung hyung bersama Jaemin. Kau harus berjanji untuk sembuh ya... hyung yakin kau pasti bisa. Lain kali hyung janji akan melihat dance, tapi entah itu kapan hyung juga tidak tau hehe. Jisung aah, kau sudah besar dan dewasa kan. Jangan menyusahkan hyung mu yaa.... jangan memendam masalahmu sendiri. Kau harus bercerita pada mereka. Kau punya kakak untuk membagi semua keluhanmu. Mereka pasti senang jika tau terbuka pada mereka. Belajarlah yang rajin ya... hyung menyayangimu.

Huang Renjun

Kehidupan adalah sebuah perjalanan panjang untuk mencapai kehidupan yang baru.
Tugasku di dunia sudah selesai, aku senang karna akhirnya mereka bisa tersenyum meskipun tanpa aku.

Terima kasih semuanya... karna sudah mau membaca sepenggal kisah kami berenam.

••••Huang Renjun••••