PROLOG

1.4K 128 29
                                    

PROLOG

"Untukmu~" Ucapnya seraya menyerahkan sebungkus makanan yang dirasa cukup untuk gadis manis ini.

Sedangkan yang diberi hanya menatapnya datar. "Sudah kubilang berhenti"

"Eoh? Ani, aku yakin kali ini kau akan sangat menyukainya, makanlah~" Ucap Sana kembali menyerahkan bungkusan itu mendekat pada Dahyun.

"Apa kau benar tak menyukainya? Ah! Baiklah kita beli yang lain saja kajjaa~" Ia mulai menggenggam tangan putih susu itu membawanya melangkah ke arah kedai lainnya.

Matanya memanas, ia benci situasi seperti ini. "Geumanhae!" Ucap Dahyun seraya melepas paksa tangan yang sempat terpaut itu.

"Dah--"

"Hentikan, kembalilah ke rumahmu dengan tenang anggap saja kau tak pernah mengenalku" Potong Dahyun terdengar juga sedikit isakan di sana.

"Waegurae? Bagaimana bisa kau bicara seperti itu? Kau tahu perasaanku, aku tak menuntut apa pun darimu Dahyun-ah, hanya saja izinkanlah aku terus berada di sampingmu, kumohon" Ucap Sana memohon, tangannya sudah berpindah pada jemari Dahyun.

Gadis itu semakin terisak. Ia tak pantas untuk ini. Sana terlalu sempurna. "Berhenti" Ucap Dahyun membuat Sana menatapnya lekat.

"Berhenti menaruh perasaan padaku, karena jika aku mulai mencintaimu juga maka hidupku akan berantakan, jadi~ kumohon berhenti" Lanjutnya seraya melepaskan jemarinya pada genggaman Sana.

Dahyun mulai berjalan meninggalkan Sana yang mematung mendengar tuturannya barusan, sedetik kemudian air mata Sana ikut jatuh perlahan, karena merasakan sakit yang luar biasa.

.

.

.

.

Tbc.

EYOOO GIMANA PROLOG KALI INI??

HOPE YOU GUYS LIKE IT! BAII BAII!

HOPE YOU GUYS LIKE IT! BAII BAII!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Tangerin' - SaiDa Fanfic (Slow update)Where stories live. Discover now