21.Mie instan

2.7K 224 1
                                    

Happy Reading^^
Salam toleransi:)

**

Amarra. Gadis cantik itu sedang menuruni tangga, berjalan mendekat ke arah Akira. Dengan balutan t-shirt ketat berwarna navy dan celana jeans berwarna hitam. Membuat tubuh seksi Ammara tercetak jelas dari balik pakaiannya.

"Nyari siapa?" Tanya Ammara saat sudah berada di anak tangga terakhir.

Akira nampak terkejut. Beberapa saat Gadis itu diam, lalu menjawab.

"Aksa" Jawab Akira.

"Nyari gue?" Suara pria yang tak asing lagi ditelinga Akira.

Aksa menuruni tangga dengan rambut yang masih sedikit basah. Mungkin, pria itu habis mandi.

"Kenapa?" Tanya Aksa. Pria itu melangkah mendekati Akira.

Sedangkan Ammara berjalan meninggalkan mereka berdua.

"BYAN LAMA BANGETTT SIHH!!" Teriak Ammara.

"Duduk dulu" Ucap Aksa mempersilahkan Akira untuk duduk.

Byan nampak sedang menuruni tangga dengan pakaian yang sudah rapi.

"Eh, ada Akira" Sapa Byan. Sedangkan Akira hanya membalasnya dengan senyuman.

Pria itu lalu melangkah mengikuti Ammara.

"Sa, pinjem mobil Lo ya?" Tanya Byan pada Aksa.

"Iya" Jawab pria itu singkat.

Setelah itu Byan dan Ammara pergi entah kemana.

Aksa mendudukkan dirinya di sofa samping Akira. Gadis itu nampak bingung dengan apa yang ia lihat.

"Nih" Ucap Akira sambil menyodorkan jaket milik Aksa.

Aksa menerima jaket tersebut lalu menaruhnya asal. Pria itu lalu beranjak dari duduknya melangkah menuju dapur.

"Mau kemana?" Tanya Akira. Gadis itu mengikuti langkah Aksa.

"Ke dapur" Jawab Aksa.

"Masak? Gue bantuin ya" Tawar Akira saat mereka sudah berada di dapur.

"Emang bisa?" Tanya Aksa meremehkan.

"Bisa lah" Jawab Akira menyombongkan diri.

"Mau Dimasakin apa?" Tanya Akira
lagi.

"Apa yang Lo bisa?" Tanya Aksa meremehkan.

"Emmm..." Akira tampak berpikir.

Aksa tetap diam menunggu lanjutan kalimat yang akan Akira ucapkan.

"Gue bisa masak rendang, kare ayam, soto, seblak, rica-rica, dan masih banyak lagi" Ucap gadis itu penuh semangat

"Tapi... " Lanjutnya menggantung.

Aksa mengangkat satu alisnya menunggu kalimat selanjutnya yang akan terucap dari bibir gadis cantik itu.

"Dalam bentuk mie instan" Lanjut Akira membuat Aksa tersenyum dengan apa yang baru saja dikatakan oleh gadis itu.

Aksa mengacak-acak puncak rambut Akira sebelum berucap.

"Masakin Gue apapun yang Lo bisa." Ucapnya membuat pipi Akira bersemu.

"Dih, Lo siapa Gue?" Jawab Akira meniru salah satu pesan yang pernah Aksa kirimkan padanya.

"Yaudah kalo gak mau, gue gak maksa" Ucap Aksa kembali dengan nada dinginnya.

AKSARAJASA [✓]Where stories live. Discover now