HOMOPHOBIC - JAEMJEN

10. Penasaran.

Perhatian!
Ceritaini hanya fiktif belaka. Tidak ada dikejadian nyata. apabila terjadi kesalahan dalam pengetikkan cerita harap dimaklumkan. Selamat membaca.

⌜ Read this ! ⌟
Jaemin - dom, top, seme
Jeno - sub, botty, uke

Character akan bertambah setiap chapter. ini book saya tentang jaemjen, jika anda tidak suka silahkan buat cerita sendiri dengan alur cerita yang anda mau.

⚕️

[ Let's read while listening to the song: ]

♪ Be alright - Dean lewis ♪

"Siapa yang menelponmu Jaem?"

"Bukan siapa-siapa."

"Kudengar tadi kau menyebut-nyebut Jeno, siapamu emang?"

Jaemin terdiam sesaat barulah ia kembali membuka suaranya pada Renjun, "Kau benar-benar ingin tahu?" Tanya Jaemin memastikan. Ia hanya takut jika Renjun sekedar bercanda atau iseng saja. Tidak sepenuhnya ingin mengetahui mengenai kehidupannya.

"Sebenarnya 'Iya, tapi kalau kau tidak mau memberitahuku tidak apa-apa. Aku tidak memaksamu, tenang saja." Renjun menjawab dengan tenang, walau dalam hatinya ia sangat amat penasaran siapa Jeno itu.

Jaemin membuang nafas, "Baiklah, aku akan memberitahu Jeno itu siapa setelah dirumahmu." Jaemin tersenyum jahil menatap Renjun setelah berkata begitu. Renjun yang ditatap Jaemin membuang muka kearah luar jendela, berusaha menyembunyikan rona merah muda dipipinya.

'Kenapa aku mudah sekali salah tingkah pada Jaemin!' Batin Renjun merutuk.

Jaemin tertawa kecil, lalu ia bersandar pada sandaran bus itu. Tubuhnya lelah bermain drum tadi.

"Kau ingin menu apa Cas?" Jungwoo bertanya sambil memegang buku menu. Mereka berdua kini berada direstorant sushi cepat saji.

"Aku ingin masuk Nct Dream." Jawabannya yang aneh. Jungwoo menyentil dahi pemuda bongsor itu, suara desis sakit keluar dari belah bibir Lucas. "Kenapa aku sering di bdsm olehmu?" Tanya Lucas kesal.

"Jawab yang benar monyet! Aku sedang lapar belum sarapan sedari pagi, apa kau tidak lapar? yasudah aku saja kalau begitu yang makan." Final Jungwoo ia memilih menu makannya sendiri sebelum memanggil Waiters.

"Aku juga mau kali Jungwoo! Kemarikan buku menunya!"
Jungwoo memberikan buku menu itu pada Lucas. Lucas terlihat kesal dan dengan bibir yang mencabik.

'Gemas, eh?'

Untunglah Waiters itu datang tepat setelah Lucas memesan menu apa yang ingin ia makan siang ini. Waiters itu pergi selesai mencatat menu kedua pemuda itu. "Kenapa kau menatapku seperti itu Jungwoo?"

"Mukamu mirip kingkong alaska Cas."

"Sialan! Gini-gini banyak yang menyukaiku! Tidak sepertimu."

"Tetaplah bermimpi."

🏠

Tiba dikediaman seorang Huang Renjun, Mereka berdua disambut dengan seorang wanita yang kini tidak terlihat muda lagi. Tapi masih memiliki jiwa-jiwa anak muda milenial. Ia menyambut kedua pemuda didepan pagar rumah. Kedua pemuda itu; Jaemin dan Renjun telah tiba dihadapan wanita itu.