42. taking a picture

812 146 59
                                    

─────────────────

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

─────────────────

Author

Ruang tamu rumah James dipenuhi oleh suara lagu yang keluar dari record player milik Sirius, dengan kaset musik yang diberikan oleh Andromeda kemarin. "Apakah ini yang dinamakan mesin lagu di dunia Muggle?" beo Kingsley saat memasuki ruang tamu, melihat Sirius yang sedang duduk di atas sofa, menghembuskan asap yang keluar dari rokoknya.

"Mengesankan ya, barang-barang di dunia Muggle," kata Dedalus Diggle, mengelus lampu yang berdiri tepat di sebelah sofa yang diduduki oleh Sirius. "Ini apa?" Hestia Jones bertanya, terlihat terkesiap, perempuan itu mengetuk-ngetuk barang yang dia tanyakan itu.

"Itu microwave.." jawab Phoebe menghembuskan nafasnya panjang, dia tidak menyangka kalau ternyata Hestia Jones ini tertarik dengan microwave itu. "Kalau ini? Lalu ini? Ini!" seru Hestia Jones, melihat barang-barang yang tertata rapi di dapur dengan mata yang berbinar-binar.

"Itu kompor, wastafel, kulkas.." jawab Phoebe secara urut, dia menepuk jidatnya pasrah saat melihat Hestia Jones yang saat ini melompat dan berlari kesana kemari, terlihat sangat semangat.

Tiba-tiba saja terdengar suara Sirius yang berteriak, ikut menyanyikan lagu yang diputar di record playernya itu. Phoebe segera menutup kedua telinganya, mengernyit. "Sirius hentikan itu!" teriaknya frustasi. "Tidak bisa!!" sahut Sirius dari ruang tamu, membuat Phoebe menggelengkan kepalanya pasrah.

"Oh, Sirius mulai lagi." kata Marlene, memutar bola matanya malas. "Yeah. Suara nyanyinya parah. Dia bukan penyanyi yang keren sepertinya," balas Dorcas yang mengundang Marlene untuk tertawa lepas, merasa puas.

"Sudah, cukup, Padfoot." tukas Remus kemudian menjulurkan tangannya, segera mematikan record player milik sahabatnya itu. "Dasar Moony!!" omel Sirius, mengguncang-guncangkan tubuh Remus sebal. Yang diguncang-guncang hanya memasang raut wajah datar.

"Sirius," panggil Remus, mencoba untuk melepaskan genggaman tangan Sirius pada tubuhnya itu. "Sirius lepaskan."

"Brilliant! Kalian ini sangat kekanakan, Demi Godric!" seru James, segera memisahkan kedua orang itu. Dia mulai kesal dengan kelakuan Sirius kepada Remus akhir-akhir ini. "James, sabar, dia sahabatmu," Lily berbisik, menenangkan suaminya itu.

"Perlakuan Sirius kepada Remus akhir-akhir ini sangatlah.. Ah, tidak tahu deh.." James mendecih, Lily mengelus surainya lembut kemudian mengecup pipinya singkat. "Harry tidak akan senang melihat ayahnya marah seperti ini." katanya, kemudian meraih tangan Harry dan melambai-lambaikannya di depan wajah James.

"Perlakuan Sirius kepada Remus bagaimana?" tanya Phoebe, membuat Lily dan James menoleh, mereka menelan ludah kasar. "Sirius mencurigainya.. Berkali-kali Remus dituduh.." jawab Lily berbisik, Phoebe mengernyit bingung. "Dituduh apa?" beonya.

𝐄𝐍𝐀𝐌𝐎𝐑, sirius blackWhere stories live. Discover now