20. Winwin Hyung

450 56 16
                                    

Hari yang ditunggu oleh seseorang pemuda yang memiliki mata elang yakni Winwin. Akhirnya, tiba dan tidak sabar mengajak adik bungsunya ke tempat salah satu kota yang berada dinegara China yaitu Shanghai. Winwin memutuskan mengajaknya pergi wisata disana. Karena, sudah lama sekali dirinya tidak menginjakkan kakinya di negara kelahirannya.

Awalnya, hyungdeul sangat tidak menyetujui dengan ajakan Winwin yang sudah jauh dari pengawasan mereka. Terutama Taeyong, Taeil dan Doyoung. Karena, alasannya ada pada Jisung. Takut jika Jisung merasakan kelelahan disaat berwisata di negara lain. Namun, bukan Jisung yang meminta izin sambil memohon kepada hyungdeul. Dan pada akhirnya mereka mengalah demi Jisung.

Bukankah Jisung memang ingin merasakan wisata ke tempat negara lain? Ya, Jisung memang sangat penasaran dengan wisata yang berada di luar negeri. Memang dari awal ajakan Winwin untuk pergi ke Shanghai, China itu menurutnya sudah mutlak. Dan semalam Winwin ingin membatalkan kepergiannya ke Shanghai dan ingin mengubah tempat wisatanya yang berada di Korea Selatan. Tapi, Jisung menolak keras alasannya hanya satu. Yaitu, tidak ingin membuat Winwin kecewa. Sama seperti yang terjadi pada Ten beberapa hari yang lalu.

🐹🐹🐹🐹🐹

Dan sekarang mereka telah berada di mobil taxi yang menuju hotel disalah satu kota Shanghai. Karena, sebelum menuju bandara Incheon Winwin sudah memesan hotel yang berada di Shanghai. Tampak Winwin sibuk membaca buku komiknya. Sedangkan, Jisung tertidur pulas dipundak Winwin.

Sehingga sebuah ponsel berbunyi yang menandakan ada sebuah chat dari KakaoTalk. Langsung saja Winwin mengambil ponselnya dari saku jaketnya.

'Winwin-ah, apakah kamu sudah sampai di China? Bagaimana dengan keadaan Jisung? Apakah dia baik-baik saja?'

Kira-kira seperti itulah pesan yang ia terima dari salah satu hyungnya yang tak lain adalah Kun. Sangat jelas jika Kun sangat khawatir dengan Jisung. Winwin pun membalas pesannya sambil memperhatikan Jisung yang tertidur lalu tersenyum tipis.

'Gege, jangan mengkhawatirkan Jisung. Kita baru sampai di China. Dan Jisung sedang tertidur dia juga baik-baik saja. Aku akan menjaganya selama wisata di Shanghai.' balasnya.

Didalam taxi pun keadaannya hening. Dan Winwin kembali membaca buku komik favorite-nya.

🐹🐹🐹🐹🐹

Akhirnya, taxi yang ia tumpangi itu telah sampai disebuah hotel. Dan Winwin pun segera membangunkan Jisung.

"Jisungie, bangunlah. Kita sudah sampai dihotel." ucap Winwin pelan sambil menepuk pipi Jisung.

Jisung yang merasakan tepukan dari Winwin pun segera bangun. Dan Jisung juga tampak meregangkan ototnya. Sedangkan, Winwin sudah keluar dari taxi terlebih dahulu untuk mengambil barang bawaannya dan membayar taxi. Setelah Jisung meregangkan ototnya. Ia segera keluar dari taxi.

Winwin yang melihat Jisung sudah keluar dari taxi segera menggandeng tangan Jisung untuk memasukki hotelnya. Dan berjalan menuju receptionist untuk memesan kamar hotel.

Setelah mereka mendapatkan nomor kamar. Mereka berdua pun segera berpamitan dan meninggalkan receptionist. Kemudian, menaiki lift untuk menuju kamarnya.

Sesampainya dikamar mereka berdua tengah beristirahat. Karena hari sudah siang. Ditengah peristirahatan Winwin tampak mengeluarkan ipad-nya. Untuk mencari resep makanan khas China dan menonton tutorial cara memasak makanan khas China disalah satu aplikasi video streaming. Sedangkan, Jisung hanya ikut menonton.

I'M NOT OKAY || PARK JI SUNGKde žijí příběhy. Začni objevovat