25. Hendery Hyung

447 44 17
                                    

Hari ini adalah hari yang sangat bahagia bagi seorang Hendery. Hari bahagia untuk Hendery yang dimana dirinya, merasa senang ketika menanti gilirannya. Hari yang ditunggu-tunggu oleh Hendery pun akhirnya tiba. Berawal rencana Hendery adalah mengajak Jisung ke negara Macau.

Pagi hari menunjukkan pukul 08.00 KST. Sekarang mereka telah berada di bandara Gimpo, Korea Selatan untuk melakukan penerbangan ke negara Macau. Mereka berdua telah menunggu di kursi panjang yang berada dibandara, sembari menunggu panggilan dari pihak pesawat.

Tidak lama kemudian, panggilan dari pihak pesawat yang akan bertujuan ke negara Macau akhirnya telah tiba. Mereka berdua telah melangkahkan kakinya menuju area pesawat sambil membawa koper dan tas yang berada digendongannya.

Sesampainya disana, mereka mencari pesawat yang sudah tertulis pada ticket-nya Setelah menemukan pesawat mereka berdua langsung memasukki pesawat dan mencari tempat bangku, yang dimana sudah tertera pada ticket tersebut.

Tidak lama kemudian pesawat yang bertujuan ke negara Macau itu telah lepas landas. Jisung yang merasa mengantuk pun menidurkan kepalanya dipundak Hendery. Dan Hendery juga memakluminya karena, semalam Jisung tidak bisa tidur. Hal itu tentu saja menjadi kebiasaan Jisung saat ingin bepergian ke suatu tempat.

"Tidurlah, nanti jika sudah sampai dibandara Macau. Hyung akan membangunkanmu." ucap Hendery sambil mengelus dahi Jisung.

Yang dimana Hendery tengah mengelus dahi Jisung, membuatnya langsung tertidur pulas. Entah kenapa akhir-akhir ini dirinya merasa lemas? Tidak mungkin juga dirinya akan mengatakan yang sebenarnya kepada Hendery. Jika, dirinya mengatakan hal yang sebenarnya kepada Hendery, tentu saja akan membuatnya merasa khawatir.

Dan yang lebih parahnya lagi, Hendery akan membatalkan penerbangannya ke negara Macau. Jisung tidak ingin membuat rencana Hendery gagal hanya karena dirinya. Sudah cukup bagi Jisung yang sudah menggagalkan rencana Ten yang ingin mengajak dirinya ke negara Thailand. Jika, Jisung boleh jujur ia merasa bersalah kepada Ten hyungnya itu.

🐹🐹🐹🐹🐹

MACAU

3 jam kemudian...

Akhirnya, mereka berdua telah sampai di bandara Macau, sambil menunggu taxi online yang dimana sudah dipesankan oleh Hendery sebelumnya. Tidak lupa juga Hendery sudah memesan hotel untuk mereka menginap nanti malam.

Tidak butuh waktu lama taxi tersebut telah tiba didepan mereka yang sedari tadi telah menunggunya. Mereka berdua pun segera masuk ke dalam taxi, sebelum masuk ke dalam taxi mereka tidak lupa untuk memasukkan kopernya didalam bagasi. Setelah selesai taxi pun segera berjalan meninggalkan area bandara Macau.

Didalam mobil taxi, Jisung sedang menatap luar jendela untuk melihat suasana diluar jendela. Bisa Jisung lihat bahwa banyak sekali bangunan-bangunan kuno yang dilewatinya itu sangat indah. Bahkan bangunannya seperti bangunan-bangunan yang berada dinegara Eropa.

"Bangunannya seperti yang ada di film-film negara Eropa." gumamnya pelan. Dan matanya masih menatap bangunan yang berada disekitarnya.

Sedangkan, Hendery yang sedang membaca sebuah komik dan tidak sengaja mendengar gumaman dari Jisung pun hanya tersenyum tipis. Dan sesekali matanya melirik ke arah Jisung yang berada disebelahnya.

1 jam kemudian...

Setelah melakukan perjalanan yang panjang, akhirnya mereka telah sampai didepan pintu gerbang sebuah hotel. Sesampainya disana mereka berdua pun segera turun dari taxi, tidak lupa untuk membayar biaya taxi yang mereka naiki.

I'M NOT OKAY || PARK JI SUNGWhere stories live. Discover now