I'm Not Bocil

18

Seluruh atensi siswa dan siswi di SMA Nusantara tertuju Pada seseorang yang baru saja memarkirkan motor sport nya,Para murid yang berada di sana penasaran pada sosok itu di karenakan murid yang membawa motor setahu mereka hanya Reno,Bara,Edgar dan Galen.

Dan ke empat Most wanted itu sudah datang sedari tadi,dan yang ada di parkiran siapa?,pikir mereka.

Bagai slowmotion sosok itu membuka helm fullface nya.Para siswi memekik gembira saat terlihat wajah tampan dibalik helm tersebut.

Mata tajam,hidung bagai perosotan dan bibir tebal,kissable banget kan,dan jangan lupakan rambut gondrongnya yang menambah poin plus bagi siswi di sana.

Jika di perhatikan lebih jelas terdapat tahi lalat di bawah mata sebelah kirinya.

Mata tajam itu kini memindai setiap sudut sekolah.

Ujung bibirnya terangkat,dan melangkah memasuki sekolah.

••••

Bel masuk menggema membuat semua murid memasuki kelasnya masing masing,termasuk Reno,Edgar,Bara,dan Galen.

Ke Empat most wanted itu duduk rapi di kursi masing masing,Reno yang main hp,Bara yang berkutat dengan buku nya,Galen dan Edgar yang sudah menelungkupkan kepala di lipatan tangan.

Seorang guru perempuan memasuki kelas diikuti seorang lelaki tampan, kelas yang tadinya berisik menjadi hening.

"Perhatian,kita kedatangan murid baru,silahkan perkenalkan nama kamu"titah guru tersebut sedikit sinis.
Dari covernya saja guru tersebut tau,murid baru ini pasti anak bandel.

"Nama saya Jordan Abasya,saya pindahan dari SMA Antariksa"ucap Jordan datar.

Pekikan siswi di kelas itu terdengar.

Reno dan Bara yang sedari tadi memang tidak memperhatikan pun mendongak.

Reno mengerutkan keningnya bingung,apa tujuan Jordan sampai ia pindah sekolah?.

Galen menguap lebar,mata nya yang terlihat sayu langsung melebar saat melihat objek di depan sana.

"Wadepak"kaget Galen.

Galen melirik meja di sebelahnya terlihat Edgar yang tertidur.Dengan cepat ia membangunkan Edgar.

"Apa sih?,ganggu tau gk?"kesal Edgar seraya menguap.

"Jordan goblok"

"Ha?"

"Itu Jordan pindah sekolah ke sini"

Edgar membelalak kaget lalu melihat ke depan,lalu berpindah melihat ke arah Reno dan Bara.

Bara Mengangkat sebelah alisnya saat di tatap Edgar,lalu Edgar melirik kedepan yang di balas Bara dengan mengendikan bahu.

"Diam semuanya,kamu silahkan duduk di bangku yang kosong"Ucap guru tersebut.

•••••

Bel istirahat berbunyi membuat semua kelas berhamburan keluar untuk mengisi perut mereka.

"Kai ayo ikut gk?"ajak Rona.

"Gk ah,Ila mau ke tempat abang dulu,kalian duluan aja"tolak nya.

"Oo yaudah,mau kita temenin?"tawar Cici sambil mengedipkan mata.

"Heleh lu mau jumpa para most wanted kan,alasan mau nganterin"ucap Ela sinis.

"Yaudah kita duluan ya"kata Rona melambaikan tangan.

Melihat temannya sudah keluar dengan cepat Mika memasukkan peralatan sekolahnya ke dalam tas.

Lalu pergi menuju kelas abangnya.