2

1.9K 326 58
                                    

Baru satu langkah kaki Chika dan Ara mulai masuk menginjak lantai Asrama

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

Baru satu langkah kaki Chika dan Ara mulai masuk menginjak lantai Asrama. Tubuh Mereka dengan sangat cepat di dekap oleh seseorang.

"Aku Khawatir banget sama kalian!" Ucap orang itu setelah berhasil memeluk tubuh Chika dan Ara.

"Ci Shani, Maafin Ara Sama Chika Yah" itu Ara  Yang berbicara. Kedua Wajah mereka di Elus oleh tangan lembut dari orang yang Memeluk mereka, Shani.

"Emang kalian Dari mana aja?" Sambung lain nya. Seorang Cewek Berambut Pendek bernama Gracia.

"Kami tadi Abis nyelametin Ora--" perkataan Ara di potong oleh chika.

"Tadi aku ngajak Ara buat nangkep Kunang-Kunang, Terus malah kebablasan masuk kehutan. Untung Ara bawa senter" Jelas Chika, memberi isyarat pada ara lewat Mata nya.

Dengan tegang, Ara mengangguk mantap.

"Jadi kalian Teh tega ninggalin aku sendirian yang lagi Be'ol demi kunang-kunang?!" Eli Bertanya frustasi.

Sisca yang tengah duduk di sofa ruang tamu terlihat Menahan Tawa, "Yaudah Deh, mending aku makan duluan aja, baru deh abis itu nyari Banaspati yang nangkep Ara sama Chika"

Sisca berlalu pergi menuju ruang Makan di ikuti oleh Christy dan Azizi pula.

"Hah, Banaspati?" Heran Chika.

Eli menutup wajah nya dengan Bantal sofa. Sedangkan Shani yang masih berdiri di depan Chika dan Ara, Terkekeh Pelan.

"Tadi Eli Cerita. Pas keluar dari toilet dia gak ngeliat kalian berdua. Terus di dalem hutan dia ngeliat ada cahaya terang yang dia kira Banaspati yang nyulik kalian" Shani Menjelaskan.

Beberapa orang di sana Tertawa, termasuk Gracia.

"Lagian Wc Asrama kenapa Empat-empat nya barengan gitu Rusak nya deh. Serem tau buang Air di Toilet luar, deket Hutan lagi. Untung aja Bukan Eli yang jadi sasaran Banaspati nya" kata Anin, Mengundang gelak tawa dari yang lain. Detik berikut nya, Anin buru-buru pergi menuju kamar setelah mendengar Dering Ponselnya.

"Dah udah. Mending Ara Chika Mandi dulu. Tuh liat baju sama muka kalian item-item kena debu" Saran Gracia masih tertawa, Lalu mengajak Shani untuk pergi ke meja makan sambil menunggu Ara dan Chika Membersihkan diri.

"Yuk Chik" Ajak Ara, Menarik tangan Chika Menuju kamar mandi.

Salah satu Orang di sana Menatap bingung kepergian Chika dan Ara .

"Kenapa ndah?" Tanya Oniel, berniat mengajak adel dan Indah juga pergi ke meja makan.

"Eh, itu serius Ara sama Chika Mandi bareng gitu?" Indah menampilkan Wajah Penasaran.

"Udah biasa kali mereka begitu. Dulu Teteh sama Anin waktu umur 8 tahunan juga sering mandi bareng" Sahut Feni dengan nada bercanda. Menatap takut kamar Anin.

Chance Back?Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ