15

829 181 10
                                    

Kicauan sekumpulan Burung Menemani Matahari yang mulai memunculkan Sinarnya nya. Sepasang Kelopak Mata terbuka. agak Menyipit –Belum sepenuh nya Rileks akibat Tidur sepanjang Malam.

Setelah merasa Sadar, Kaki nya turun dari atas Kasur, Keluar dari Kamar dan berjalan terburu-buru menuju area Dapur hanya sekedar untuk mampir ke Kamar Mandi.

"Euy aya naon Urang nyeuseuh Baju Pagi-pagi?" Ucapnya kala Melihat Dua Orang tengah Mencuci Pakaian mereka sepagi ini.

"Kan Kita Hari ini mau Pergi ke Tempat Kak Viny" Jawab Ara, tangan nya sibuk menyikat Sehelai Baju.

"He'em, jadi kan nanti biar Kering nya juga cepet. Teh Feni juga, tumben Bangun Jam segini?" Sahut Chika.

Ara mengangguk menyetujui, "Biasanya Sarapan udah Masak Aja, Teteh Belum Bangun"

Feni Menyengir, mengusap Perutnya, "Aku teh Ngadadak Sakit Perut. Kalo gitu, Aku ke Toilet ya"

Atensi Chika dan Ara Mengikuti pergerakan Feni hingga Masuk kedalam Kamar Mandi Asrama. Mereka kemudian, lanjut mencuci Pakaian sembari Mengobrol.

Kamar mandi di Dalam Asrama sudah di perbaiki, Jadi mereka tidak Perlu lagi merasa Takut atau khawatir karena harus menggunakan Toilet di Luar.

Jam Dinding Tterus Berputar, membuat Waktu semakin mendekati Siang Hari.

Beberapa Penghuni Asrama melakukan Kesibukan Mereka masing-masing. Contoh nya Adel, sekarang sedang Menyelesaikan Susunan Math Puzzle nya yang akan di kumpulkan pada Gaby.

"Kak Ara sama Kak Chika Mau kemana? Kok pake Baju bagus?" Adel Bertanya saat Melihat penampilan Chika dan Ara sudah rapi, seperti siap untuk berpergian.

Dari dalam Kamar, Indah muncul, berencana untuk ke dapur, membantu Anin memasak, "Cepet banget kalian Ganti Baju nya? Padahal baru Jam 11 loh. Kita kan perginya setengah Tiga"

Chika dan Ara saling melempar Pandang. Seakan tengah berdiskusi Dalam diam mencari alasan yang tepat untuk menjawab pertanyaan itu.

Cewek Yang kini memakai Dress Hitam selutut itu menunjukan Tatapan Gusar, lalu berbicara,

"I-iya. Kita kan–, Cuman– hmm itu –Udah... —Maksud nya pengen pake lebih cepet aja sih..."

Indah dan Adel memasang Wajah Bingung mendengar jawaban Ara.

"Sebenernya kita- kan udah lama gk Pake Dress Kayak gini. Nah kita Pake dari sekarang itu sekalian Gunain waktu buat menyesuaikan diri biar jadi nyaman gitu–" Timpal Chika yang saat itu Mengenakan Dress Merah selutut dengan Bahu terbuka. Jelas sekali raut tidak tenang dari nya dan juga Ara

"Gak takut keburu keringetan?" Balas Adel. Tanpa mengharapkan jawaban, Ia kembali Fokus Menyusun kumpulan Puzzle di depannya.

Indah hanya mampu menggeleng Heran dengan Sikap Dua Orang itu. Tidak ingin mengambil Pusing. Kekompakan Ara dan Chika memang kadang membuat Orang lain keningungan. Indah melanjutkan niat nya Menghampiri Anin.























Muncul Satu ide Di kepala Ara. Ia mengerjapkan Mata Kikuk,

"Chik! Aku ngantuk nih. Yuk ke kamar, sekalian Kipasan. Biar kita gk cepet Keringetan kek Kata Adel"

Chance Back?Where stories live. Discover now