My happiest birthday.

295 33 0
                                    

Hakken PoV.

"Chérie, aku pu- eh? Lagi diluar, ya?"

Ketika membuka pintu, gue disambut ruang tamu yang gelap dan sunyi. Mungkin chérie lagi ke supermarket di basement. Gue menekan saklar di dekat kamar mandi tamu lalu cahaya terang lampu sesaat menyilaukan mata gue. Setelah mengerjap beberapa saat, gue melihat lantai ruang tamu dipenuhi balon warna warni dan confetti.

Chérie perlahan berjalan dengan kue tart cantik ke arah gue. Chérie selalu cantik, tapi hari ini seperti ada bidadari yang salah alamat dan malah masuk ke apartemen gue. Gimana perasaan gue saat itu? Saking bahagianya, gue sampai speechless.

"Chérie-"

Chérie tersenyum sampai matanya membentuk bulan sabit.

"Happy birthday, dear. Hey- don't cry. Why are you crying?"

"Am i?"

Gue buru-buru mengelap air mata yang meluncur begitu saja dengan lengan kemeja gue. Chérie selalu berhasil bikin hari ulang tahun gue terasa spesial sejak kita masih pacaran tapi karena ini ulang tahun pertama gue bersama chérie sebagai istri gue, semuanya jadi terasa berbeda.

"Thank you."

"You're welcome, my love. Ih kok masih nangis, sih? Cheer up and blow the candle! Buat permintaan du-"

Sebelum chérie menyelesaikan kalimatnya, gue sudah meniup lilinnya. Dari wajahnya, gue bisa tau kalau dia bakal langsung mencubit lengan gue kalau bukan karena kue tart yang masih dia pegang.

"Hakken, kok gitu sih? Kan harus buat permintaan dulu baru ditiup. Kalau dinyalain lagi masih berlaku gak ya?"

"I don't need to make any wish. Kamu disini ngerayain ulang tahunku. That's all i need."

"Cheesy."

Chérie cemberut tapi pipinya merona merah. Lucu. Gue mengambil alih kue dari tangan chérie lalu meletakkannya di counter. Gue memutar lagu dari Ariana Grande dan Justin Bieber.

"May i have a dance with you, queen?"

Chérie meletakkankan tangannya di pundak gue sedangkan gw melingkarkan tangan di pinggangnya.

"So lock the door
And throw out the key
Can't fight this no more
It's just you and me
And there's nothing I, nothing I, I can do
I'm stuck with you, stuck with you, stuck with you.

So go ahead and drive me insane
Baby, run your mouth
I still wouldn't change being stuck with you
Stuck with you, stuck with you
I'm stuck with you, stuck with you, stuck with you, baby."

"Chérie?"

"Hm?"

"What's your wish for me?"

"Just be my hawthorn forever. Be my happiness, hope and faith till the death do us apart."

"I was, am and will, no?"

"Mh-hm. Anyway, mau makan kue nya gak?"

"Yeah."

*

"Ini."

"Makasih, chérie."

"Oh iya, nih."

Chérie meletakkan paperbag besar di depan gue. Dua plushie Hachiko yang sempat gue taksir ada di dalamnya.

 Dua plushie Hachiko yang sempat gue taksir ada di dalamnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Suka, gak?"

"Love it so much. Thank you."

"Aku tadinya bingung mau kadoin apa buat kamu terus aku inget kamu pernah melototin plushies Hachiko di toko mainan depan apartemen. Sorry ya bukan hadiah mahal."

"This is more than enough."

"Hakken, happy birthday and i love you."

"I love you more."

Setelah itu, chérie menutup jarak diantara kita. Well, i got two cakes on my birthday.

S E R O TO N I NWhere stories live. Discover now