Bocah SMP Itu Istriku [END] (BELUM DI REVISI)

KETEMU?!🖇️

⚠️ Jangan lupa follow ya⚠️
-
-
-
-
Jangan lupa pencet bintang di pojok bawah ya!!

(Happy reading)
🤍

Hari Senin pun sudah tiba. Hari Senin adalah hari dimana Nabi Muhammad Saw di lahirkan. Hari ini juga tepatnya di pesantren atqhoir, Alfarez akan masuk untuk yang pertama kalinya

Untuk asrama, dia berada satu kamar dengan Asya, Rio, Akmal dan teman-temannya yang lain. Sedari subuh tadi dia sudah bersiap untuk sekolah barunya

"Tunggu aku afa.... Aku sedang berusaha memperbaiki diri untuk mu" Monolog Alfarez

"Gimana al sudah siap?" Tanya Rio yang baru masuk

Akmal menoyor kepala Rio "Ente kalau masuk salam dulu!"

Rio memutar bola mata malas "Ane lupa! Ente sendiri kenapa nggak ngucap salam?"

"Anu itu apa.... Em lupa" Akmal menggaruk tengkuknya yang tidak gatal

"Sama aja!" Ketus Rio

Akmal hanya nyengir, sedangkan Alfarez sedikit menyunggingkan senyum tipis "Eh al, ente sekelas sama kita" ujar Rio

"Lo tau darimana?" Tanya Alfarez

"Tadi sebelum kita kesini, kita sempat nanya dulu sama ustadz Ali" Sahut Akmal

Alfarez mengangguk sekilas "Jadi kapan kita ke kelasnya?"

"Sekarang aja" Celetuk Akmal

"Ya udah ayo"

Mereka pun segera keluar dari asrama. Saat di perjalanan, Alfarez melihat Asya sedang pelukan dengan seorang perempuan. Saat hendak bertanya kepada teman-teman nya, ternyata mereka jalan lebih dulu

Alfarez mendengus kesal dan berjalan mengikuti mereka "Gue mau nanya dong" Alfarez mensejajarkan tubuhnya

Rio mengerutkan keningnya "Ente mau nanya apa?"

"Tadi gue sempet liat gus Asya pelukan sama cewek, itu istrinya ya?" Tanya Alfarez

Akmal dan Rio saling pandang, kemudian mereka mengangguk membenarkan "Iya itu istrinya. Kenapa?"

Alfarez mengangguk kecil "Tapi kenapa kayak masih kecil gitu ya istrinya?"

"Istrinya gus Asya memang masih kecil. Dia masih kelas 9 SMP" Jelas Akmal

"Namanya siapa?" Kepo Alfarez

"Namanya za--"

"Rio! Akmal!" Ucapan Rio terpotong saat mendengar teriakkan Asya

Mereka segera membalikkan badannya dan betul saja, Asya sedang berlari ke arah mereka

"Kenapa gus?" Tanya Akmal saat Asya sudah berada di depan nya

Asya membungkukkan badan nya guna mengambil nafas "Hosh hosh.... Dari tadi di panggil nggak nyaut-nyaut" Asya menegakkan kembali badannya

"Bilang nya aja dari tadi, padahal tadi lagi asik pelukan sama istri" Sindir Rio

Asya menggaruk tengkuknya "Kok ente tau sih?"