[COMPLETE] The Way Of Life- MIN YOONGI×AHN YESEUL

37. - Expiation of Life

°

°

°

°

[]

Bagaimana situasi sekarang?

Tolong jangan bertanya, karena suasa sangat kacau Yoongi dengan Jimin bertengkar hebat.

Lagi-lagi. Mereka bertengkar akibat Jimin yang tak mau angkat bicara soal kepergian Yeseul.

"Ya, brengsek dimana Yeseul?" Ucap Yoongi sembari mencengkeram kerah baju milik Jimin. Pria itu juga tak mau kalah iya juga mencengkeram kerah baju Yoongi.

"Aku tidak tahu brengsek. Berapa kali harus ku bilang hah?" Jimin semakin menaikan oktafnya akibat Yoongi juga tidak mau percaya padanya.

Wajah mereka sama-sama babak belur lagi namun, tidak membuat emosi mereka surut akibat luka yang bagi mereka biasa itu. Adu mulut dan tinju yang sejak tadi mereka lakukan itu membuat Seokjin berlari tergopoh-gopoh untuk melerai, membuat Jaerim dan Seungkan ikut menarik Yoongi beserta Seokjin yang kini menahan Jimin.

"Berhenti, apa yang kalian lakukan?" Teriak Seokjin. Membuat Jimin memalingkan wajahnya sembari mengelap sisa darah yang mengucur dari ujung bibirnya.

"Kalian pikir dengan kalian berkelahi Yeseul dan Daisy akan ditemukan?" Jaerim baru kali ini melihat suaminya berteriak dengan amarah yang meluap seperti itu. Ia bahkan tidak dapat berkata ketika adiknya menatap seakan 'Apa benar itu Seokjin hyung? Nunna?'

Jaerim hanya menatap antara takut dan khawatir. Tentu saja kepergian Yeseul dari rumah sakit cukup membuat semua orang geger. Ia meninggalkan kamar rawatnya begitu saja, bahkan entah bagaimana Yeseul bisa menipu penjaga dan perawat. Bahkan keberadaan nya tidak bisa terdeteksi.

Mungkin wajar Yoongi menuduh Jimin karena Jimin masih berhubungan dengan Joohyun.

Karena Yoongi tahu bahwa Jimin masih tergila-gila pada bahkan dari dulu.
Jadi wajar jika Yoongi menuduh bahwa Jimin masih tergila-gila pada wanita yang mengaku hamil oleh Yoongi tersebut.

Untung ada pasangan Seokjin dan Jaerim yang menjadi penengah disana. Jika tidak bisa saja, salah satunya masuk hotel Rodeo dengam tuduhan penganiayaan.

"Yoongi sudah cukup, mungkin saja Jimin benar. Kita semua hilang kontak dari Yeseul dan Joohyun." Tengah Jaerim. Ia yang gemetar akibat perkelahian hebat itu. Membuatnya memberanikan diri bersuara akhirnya.

"Terutama Joohyun, Jimin sudah mencoba menghubunginya sejak beberapa hari yang lalu. Namun apa? Bahkan ia juga bingung mengapa telpon nya tidak di angkat." Jaerim juga tidak habis pikir apakah mereka orang yang sesibuk itu. Padahal orang penting saja pasti masih sempat mengangkat telepon, meskipun itu tidak terlalu penting sekalipun.

"Mereka bisa saja sekongkol bukan?" Sela Yoongi memicu Jimin ingin menyerangnya kembali. Jimin rasa tuduhan Yoongi benar-benar keterlaluan sekarang, disaat Jimin di bingungkan oleh keberadaan Yeseul dan Joohyun yang hilang kabar ia juga disudutkan akibat hubungannya dengan Joohyun.

Ia memang mencintai Joohyun namun ia masih sadar dan hanya bertindak sewajarnya demi apa kedepannya nanti baik baginya ataupun Joohyun. Jika ia memang mencintai Joohyun inilah cara Jimin ia juga tak ingin wanita tersebut akan tersakiti diakhir.