9.P'Green

867 96 3
                                    

Suasana kampus saat itu ramai sekali,cuaca juga bagus karna begitu cerah,
Hari itu kampus win sedang mengadakan acara tahunan,dimana akan digelar lomba lomba juga stand stand penjual makanan dari setiap jurusan ,

Juga biasanya kampus akan mengundang penyanyi atau band band yang akan memeriahkan acara
Semua tampak baik baik saja ,namun tidak dengan win

Anak itu cemberut karna usul teman temannya yang akan membuatnya lelah hari ini,
Jurusannya menjual makanan ringan juga cookies hari ini
Tapi bagian menyebalkannya adalah, setiap membeli kue dari stand nya mereka boleh berfoto dengan win gratis,

Kata teman temannya win ini orang yang punya banyak fans ,lokernya tak pernah luput dari makanan makanan ringan setiap hari ,

Win sendiri tak terlalu ambil pusing selama itu masih wajar dan tidak menggangunya

Namun akhir akhir ini,senior bernama green itu cukup meresahkan ,
Senior nya di kampus itu dengan terang terangan memberinya perhatian lebih yang menggangu .

Green itu sudah punya pacar yang satu jurusan, namanya pdim,ketua extra musik dikampus ,namun entah setiap kali mereka bertengkar green akan dengan sengaja menggoda win didepan pacarnya ,sengaja membuat cemburu dan win akan lagi lagi berada di situasi canggung

Seperti hari ini ,,entah pertengkaran apa lagi yang terjadi ,
Win sudah menghindar tadi pagi begitu melihat green turun dari mobil, pdim dengan mengomel
Namun sekarang yang ia lihat justru green yang ikut mengantri dalam antrian foto gratis bersamanya.

"Aish lihat,,phi green sepertinya akan menggodamu lagi win"

Singto terkekeh,begitu melihat wajah cemberut win, juga wajah antusias green yang ikut dalam antrian .
Semua manusia di kelas win juga tau jika win akan selalu terganggu ketika senior mereka yang satu itu bertengkar dengan pacarnya maka, reaksi  win akan menjadi tontonan yang menyenangkan

"Bisa tidak sih ,aku istirahat saja lagipula kuenya sudah terjual banyak "

"Kenapa tidak kau selesaikan saja tiga orang terakhir ini "

Win mulai menggerutu ketika tinggal 3 murid lagi sebelum phi green

"Khusus untukmu kau boleh berfoto dua kali"

,Win mencoba mengulur waktu ia sengaja menawarkan foto sekali lagi ,benar benar membuat green menunggu sambil tak sabar

"Terima kasih phi"

Setelah siswi tadi pergi, wajah murung green berubah sumringah, berbanding terbalik dengan muka sebal win

"Oy my winwin"

Green bergelayut manja ,sontak win mengibaskan lengannya pelan,risih juga

Sedangkan teman teman win di STAN hanya tertawa melihat wajah kusut nya

"Aku akan beli semua, jadi apa aku bisa berfoto dengan mu banyak banyak "

Green menuding semua yang ada di stand jurusan win

"Aih tidak boleh phi ,tiga cookies untuk satu foto"

Si Kakak senior mencebikkan bibir

"Phi tidak bisa kah kau berdamai dengan phiDim apapun masalahmu"

Win bersikeras menghindar,matanya masih menelisik ke stand jurusan lain disana
Phi dim berdiri dan memandangnya dengan muka sebal yang ketara

"Bisa aku beli keduanya, bungkuskan satu untukku"

Satu suara barithon mengintrupsi win,juga semua yang ada di stand
Termasuk para gadis yang tersenyum senyum.

Pria perawakan tinggi dengan style serba hitam ,dengan muka setampan itu gadis mana yang tidak tersenyum senyum.

Liefde ( End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang