Taehyung yang seorang anak SMA dan Jimin temannya main ke tempat pelacuran. Ia tidak pernah menyangka akan bertemu dan jatuh cinta pada Jungkook yang notabene bekerja sebagai pemuas nafsu. Apa yang sebenarnya terjadi.? Akankah cinta Taehyung bersamb...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
💞💕💞💕💞💕💞💞💕💞💕💞
Taehyung tak bisa tidur malam itu. Ia tak bisa tenang jika ia belum mendengar kabar mengenai Jungkook. Ia belum pernah merasa segelisah ini sebelumnya.
Bahkan saat di sekolah pun,pikirannya tak lepas dari Jungkook. Ia berkali kali mendatangi kantor polisi untuk menemui Bambam dan menanyainya. Namun pria itu tetap bungkam.Salah seorang petugas polisi mengatakan bahwa Bambam baru saja didatangi oleh seorang pria paruh baya yang dimana ciri cirinya mirip dengan Hoseok. Semenjak kedatangan pria paruh baya itu ,Bambam seakan merasa ketakutan,tak mau bicara,dan bahkan tak menyentuh makanan nya sedikitpun.
Mendengar cerita si petugas, Taehyung semakin yakin bahwa ini semua ada hubungannya dengan Hoseok.Tangannya mengepal.Taehyung tak menyerah. Beberapa hari kemudian,Ia kembali mendatangi sel Bambam untuk kesekian kalinya. Petugas berusaha menahannya,namun pemuda itu malah merangsek masuk. Didorongnya para petugas dan dalam sekejap ia sudah berada di depan sel yang dihuni Bambam. Taehyung menggebrak besi penghalang antara dirinya dan Bambam. Ia setengah berteriak dan menggertak pada pria kurus itu. Ia bersumpah jika sesuatu yang buruk terjadi pada Jungkook nya,ia tak segan membuat Bambam sengsara,membusuk dalam penjara. Bambam yang dari tadi tertunduk,perlahan menegakkan kepalanya dan menoleh pelan ke arah Taehyung. Matanya tampak sembab.Wajahnya tampak sayu dan cemas. Ia mendekatkan wajah nya pada Taehyung.
" Jungkook sudah tiada. Lebih baik kau khawatir pada dirimu dan keluargamu.Berurusan dengan pria itu malah akan membahayakan hidup mu ,Tae",bisik Bambam pada Taehyung. Bola mata Taehyung membola,ia tarik kerah Bambam,membenturkan wajahnya ke teralis,dan mengumpat habis habisan pada pria itu. Bambam tak melawan,yang ada ia malah menangis tersedu dan setelahnya berteriak. Taehyung terpaku. Ada apa gerangan dengan pria di hadapannya ini.
" Kau bohong kan?!, Soal Jungkook!!" " Dia tidak mati kan?! Hah?!!!"
Bambam masih tertunduk dengan tangis nya yang makin menjadi hingga membuat beberapa petugas datang menghampiri selnya. Melihat Taehyung yang sepertinya tampak marah,petugas itu segera menarik Taehyung untuk menjauh. Dua petugas tak membuat Taehyung bergeming. Dengan terpaksa para petugas pun memberi izin pada Taehyung dengan syarat ia tak boleh melakukan kekerasan fisik dan mengeluarkan kata kata kasar pada tahanan mereka.
Taehyung mengangguk namun masih dengan tatapan penuh emosi dan napas yang tersengal. Salah satu petugas tetap disana untuk sekedar mengawasi. Si pemuda menarik napas panjang untuk menstabilkan emosinya.
"Aku Takut, Taehyung", ujar Bambam yang kini sudah mulai tenang.
" Ia mengancam akan membunuh anakku dan menjual istriku ke pelacuran "
" Anak? Istri? Kau sudah berkeluarga?", tanya Taehyung kaget.
Bambam mengangguk. Ia mulai mau diajak bicara.
"Kau bohong kan? Hah?jangan mengada ada!!!", Ujar Taehyung penuh penekanan.
Bambam menggeleng pelan.
"Aku berani bersumpah atas keluargaku. Aku tidak bohong padamu".
