Chapter 5

4.1K 558 31
                                    

[Name] lalu berjalan lebih cepat dibandingkan dengan Ray, hari ini ia sangat senang dikarenakan hari ini mereka berdua akan pergi ke Konoha.

Tentu saja mereka melakukan Henge no jutsu dan menekan cakra milik mereka berdua.

••••

[Name] menatap banyaknya kedai dan orang yang berlalu lalang, sedangkan Ray hanya memalingkan wajahnya.

Pusing...

Ray lalu memegang tangan kanan [Name], ia lalu menunjuk ke sebuah toko.

Ramen Ichiraku

"Ayo makan disana, tadi kita berdua lupa sarapan kan?" Ujar Ray sambil menunjuk jari telunjuknya kearah Ramen Ichiraku.

[Name] mengangguk antusias, ia lalu menarik tangan Ray, saat masuk mereka disajikan dengan aroma ramen yang khas.

"Ayo duduk disitu" Ucap [Name], mereka berdua lalu berjalan mendekati meja untuk empat orang dan mendudukinya.

"Aku akan memesan ramennya, kau jaga tempat duduk ini" Ujar Ray sedangkan [Name] hanya mengangguk.

Seorang lelaki berambut pirang dengan kumis kucing dua berjalan celingak-celinguk mencari apa yang tak tahu dicari.

Dia Uzumaki Boruto berjalan melewati Uzumaki [Name] melewati [Name], Boruto seketika berhenti berjalan.

Ia melirik perempuan dengan rambut hitam dan mata yang Obsidian, ia lalu berjalan kearah [Name] dan menepuk pundak [Name].

"Ano... Apa aku pernah bertemu dengan mu sebelumnya??" Ucap Boruto sukses membuat [Name] menegang seketika.

[Name] membalikkan badannya dengan kaku, ia lalu tersenyum dengan terpaksa.

'Ray cepat datang!!!' Batin [Name] panik.

"Tidak, saya tidak pernah bertemu dengan anda" Ketus [Name] Boruto hanya mengangguk paham.

Ia lalu mendudukan dirinya di kursi depan [Name].

"Kalau begitu boleh berkenalan? Namaku Uzumaki Boruto ttebasa" Boruto memperkenalkan dirinya sendiri.

"Kalau namamu?"

"Bukankah tidak sopan menanyakan nama seorang gadis yang bahkan kau sendiri tidak mengenalnya" Ucap Ray tiba-tiba.

Boruto hanya menggaruk tengkuknya pelan "Suman suman, aku hanya ingin berkenalan dengan kalian"

"Ah! Bagaimana denganmu? Siapa namamu--"

"Red ayo kita pergi" Ray memotong ucapan Boruto, [Name] mengangguk pelan.

"Hoi matte" Boruto menahan tangan Ray "Ini makanannya bagaimana? Jangan pernah buang-buang makanan tidak baik" Ucap Boruto dengan kesal sambil menunjuk dua ramen.

'[Name] haruskah kita makan dulu?'

'Aku ikut kau, tapi kalau boleh ya makan dulu nanti rezekinya di patok ayam'

Ray hanya menghela nafas, ia lalu duduk di samping Boruto, Boruto lalu tersenyum lebar.

"Biarku perkenalkan ulang, Namaku Uzumaki Boruto" Ucap Boruto dengan antusias.

Boruto Twins! Boruto: Naruto Next Generation Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang