Pengakuan (35)

2.6K 86 4
                                    

Halo semua... terimakasih sudah mau nunggu dan baca cerita ini...oh iya selamat hari raya Idul Adha BESTIE.

Semoga semakin rame ya...

Ini perjalanan yang sangat tidak terduga...aku bersyukur bisa capai disini.

Love you untuk kalian...

🦋🌹💟Kuy terus ramein... rekomendasikan juga nih ceritanya supaya makin rame.

⚪⚫⚪ happy reading ⚪⚫⚪
.
.
.
.
.

Gue suka sama lo-- ??? --

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Gue suka sama lo
-- ??? --

️☀️☀️

"Vel, lo apa-apaan si?!" tanya Alex setelah berhasil membawa Vela ketempat yang bisa dibilang sepi.

Vela tidak menjawab ia terdiam dengan tatapan mengarah ke tanah karena ia masih tidak percaya kejadian tadi.

"Ck,"

Alex pun kesal lalu memegang kedua bahu Vela dan menyadarkannya dengan menggoyangkan tubuh Vela sesaat.

"Vela! lo denger ga si?! lo tau apa yang lo lakuin?!" teriak Alex tepat di depan wajah Vela.

Vela pun merasa ketakutan menatap Alex seperti marah kepadanya,
"Gu-gue cuma mau---,"

"Apa?! ngomong yang jelas!" potong Alex yang malah membuat Vela semakin takut karenanya.

"Sekar....dia berbohong." ungkap Vela dan berusaha menahan kedua matanya yang tiba-tiba panas.

Alex pun mengerutkan alisnya bingung,
"Bohong?" tanya Alex dan menurunkan tangannya dari bahu Vela.

"Apa maksud lo?"

"Dia bohong soal penyakitnya," jawab Vela dan berhasil mengeluarkan air matanya.

Alex pun semakin heran dibuatnya,
"Punya bukti apa lo?" tanya Alex menatap kedua mata Vela yang berkaca-kaca.

Vela yang mendengar pertanyaan itu pun mengusap pipinya yang basah dan berusaha menenangkan dirinya namun ia merasa cukup tidak bisa mengeluarkan suaranya.

"Gu-gue..."

"Apa Vel? jawab yang jelas!"

Vela menutup kedua matanya dan menghela napas lalu kembali membuka matanya,
"Lex, Sekar itu sama sekali nggak..."

AghaVela [SELESAI]Where stories live. Discover now