AghaVela [SELESAI]

Bodoh (50)

Sekarang udh cp 50😭😭 pertama kali bisa sampai sini🙏

Terus ramaikan bestie 😠❤️

⚪⚫⚪ happy reading ⚪⚫⚪
.
.
.
.
.

Apa itu mau kamu Vel?

💀💀💀

Akhirnya pelukan itu berakhir dengan Vela mendorong tubuh Agha sangat kasar hingga pria itu mundur beberapa langkah.

Agha menatap Vela dengan sangat menyedihkan berharap ada pada kedua mata pria berantakan itu.

"Vel?"

"Kenapa lo kesini?!" tanya Vela menatap Agha sangat tidak suka.

Agha pun terdiam beberapa saat,
"Vel, aku cum---,"

"Lebih baik lo pergi!"

"Nggak Vel! Aku---,"

"PERGI BRENGSEK!" teriak Vela menatap Agha dengan mata berkaca-kaca bahkan membuat keadaan penglihatannya buram dan akhirnya salah satu air matanya perlahan turun.

Agha pelan-pelan maju mendekati Vela namun gadis yang menyadari hal itu pun mundur,
"Jangan deketin gue!" pinta Vela namun tampaknya Agha tetap melangkahkan kakinya mendekati Vela serta menatapnya lekat.

Vela yang muak pun memutuskan berbalik pergi meninggalkannya namun belum sempat ia melangkah tiba-tiba Agha memegang tangan Vela untuk menghentikan gadis itu.

"Vel, tolong jangan pergi." pinta Agha dan Vela perlahan melirik tangan Agha yang telah berhasil menghentikannya.

Ia dapat melihat bekas luka yang berada di punggung tangan pria itu, tapi Vela hanya menatap sebentar lalu menatap wajah Agha yang sangat berharap kepadanya.
"Lepas Gha," ucapnya dengan datar.

Akhirnya salah satu air mata Agha mengalir perlahan menatap Vela,
"Aku minta maaf," lirihnya.

Vela pun terkekeh geli mendengar kalimat itu lalu menggeleng pelan dan mengusap air matanya.
"Lepasin tangan gue, atau ga akan pernah ketemu gue lagi," ancam Vela menatap Agha tajam.

Agha yang mendengar itu perlahan melepaskan pegangannya pada tangan Vela, dan yang ia rasakan saat ini adalah bahwa Vela yang sekarang ada di depannya ini bukanlah gadis yang sama lagi.

Setelah tangannya terlepas, gadis itu langsung pergi meninggalkan Agha seorang diri di taman.

Agha pun segera mengejar Vela yang sepertinya sedang ingin menghindar dari dirinya, sedangkan Vela telah sudah beberapa langkah jauh dari Agha. Namun ia harus berjalan dengan pincang karena kondisi pinggangnya yang masih sakit.