Meskipun judulnya dikunjungi Mbah Langkung, namun cerita kali ini lebih mengarah kepada Awan dan Alvian. Mereka berdua yang sudah lama tidak mamadu kasih, melampiaskan nafsu mereka yang selama ini terpendam.
Cuplikan cerita:
"Aku crot! Aku bakal crot!" teriak Awan sambil memperkencang kocokannya. Tidak lama kemudian, pejuhnya muncrat jauh. Orgasmenya Awan disusul dengan orgasme Alvian, yang memuncratkan lahar putihnya di dalam bool Awan. Namun Bagus belum kelar. Dia lalu duduk dan menyuruh Alvian menduduk kontolnya. Dengan menghadap ke arah Mbah Langkung dan Awan, Alvian mulai naik turun, memompa kontol bagus. Dia sedikit menekuk badannya ke bawah, bertumpu dengan kedua tangannya. Batang kontolnya yang sudah mulai lemas, biji pelernya yang sedang kendor karena kepanasan, bergerak naik turun mengikuti gerakan tubuhnya. Alvian sadar betul bentuk lubang silitnya yang sedang dimasuki kontol dilihat jelas oleh Mbah Langkung dan Awan. Hingga tidak lama kemudian, Alvian terkencing-kencing karena prostatnya yang disodok terus menerus, masih bergerak naik turun, menunggangi kontol Bagus dan air kencingnya muncrat kemana-mana.
Cerita ini bertemakan gay dan terdapat hubungan seksual yang dijelaskan dengan eksplicit. Sudah bisa dibeli di karyakarsa saya.
Terima kasih atas dukungannya.
YOU ARE READING
Jati Diri (selesai)
RomanceAlvian, seorang guru muda yang ditugaskan untuk mengajar di sebuah sekolah pelosok menemukan dirinya terjebak dalam sesuatu. Hal - hal yang dialaminya, menguak jati diri yang selama ini tanpa ia sadari adalah sisi tergelap dalam dirinya. Cerita leng...
