Chapter 25

1.5K 123 16
                                    

Jaemin membalas pesan Jisung pada malam harinya, saat Jisung baru saja menyelesaikan makan malamnya bersama sang mama. Kekasih tampannya itu memberitahu kalau ia akan sangat sibuk beberapa hari ke depan, dan mungkin akan jarang menghubunginya nanti.

Dengan alasan masih mengerjakan tugas
kuliahnya, Jisung membalas pesan Jaemin sedikit terlambat. Sejujurnya ada sebagian dari dirinya yang enggan untuk membalas pesan Jaemin, ada bagian lain lagi yang marah karena Jaemin membohonginya.

Tapi, Jisung tidak bisa menghindar dari kenyataan bahwa ia begitu mencintai lelaki tampan itu. Ia tidak bisa menyangkal kalau dirinya begitu merindukan Jaemin saat ini.

Maka yang dilakukan Jisung hanya membalas pesan Jaemin seolah-olah ia sedang baik-baik saja sekarang, berusaha melupakan apa yang ia lihat pagi tadi didepan toko perhiasan itu. Jisung berjalan ke balkon kamarnya, melihat pemandangan langit pada malam hari. Merasakan angin dingin menerpa tubuhnya yang hanya dibalut piyama tipis berwarna biru muda.

"Mungkin itu hanya temannya .. atau mungkin juga itu saudaranya. Dunianya bukan hanya berputar padamu saja Jisung, sadarlah." Jisung tersenyum getir.

"Aku mempercayaimu Daddy ... jangan hancurkan semua kepercayaanku kali ini, karena kau tau aku mungkin akan sangat hancur." Jisung mengusap air matanya yang meleleh pada pipi gembilnya.

Tok!!!

Tok!!!

Tok!!!

"Sayang, sudah siap-siapnya?" Baekhyun berdiri di depan kamar anaknya yang masih tertutup rapat.

"Sudah ma, Jie sudah beres siap-siapnya." Jisung membuka pintu kamarnya.

"Sekarang ayo kita berangkat, Jie tidak sabar untuk menghabiskan waktu bersama mama." Jisung menggandeng tangan mamanya dan berjalan turun ke lantai satu rumah mereka, mobil yang akan mereka gunakan sudah siap sedia di depan pekarangan rumah mewah itu.

"Hari ini Jie yang akan menjadi supir pribadinya mama. Silahkan masuk ibu ratu, kemanapun ibu ratu ingin pergi akan hamba antarkan." Jisung membuka pintu mobil dan mempersilahkan mamanya untuk masuk.

"Gemas sekali anaknya mama." Baekhyun
menjawil hidung mancung Jisung dan kemudian memasuki mobil yang akan mereka gunakan hari ini.

Setelah memastikan mamanya sudah duduk dengan nyaman didalam mobil, Jisungpun memasuki mobil itu dan meninggalkan pekarangan rumah mereka.

______________

Setelah puas bermain-main di daerah pantai menghabiskan waktu berdua. Baekhyunpun mengajak anaknya untuk ke salah satu Restoran yang dekat dengan tempat mereka sekarang untuk mengisi perut pada jam makan siang kali ini.

Baekhyun dan Putra manisnya itu sudah sampai dan langsung menuju tempat yang akan mereka duduki.

"Jie ingin makan apa sayang? Biar mama pesankan untuk Jie." Tanya Baekhyun sambil menatap anaknya.

"Samakan saja sama mama. Selera kita kan
sama, Jie pasti akan memakan apapun yang mama pesankan."

"Baiklah sayang." Baekhyun menatap buku menu itu dan tak lama memanggil salah satu pelayan untuk memesan makan siang mereka.

Papa Gula. [Re-publish]🔞Where stories live. Discover now