(A) 2. Rimuru Teslarnd

813 50 14
                                    

NOTE:

<< iya >> = Ciel berbicara

< Benar > = Raphael berbicara

Third person --[menjadi]--> POV 3

' tolol! ' = berbicara dalam hati jika POV 3

[Halo] = telepati

" Yeah " = orang berbicara

*Menangis* / *Brak* = melakukan tindakan/ efek suara

[Api]= skill

"Halo" = suara misterius/ yang tidak diketahui

Oke semuanya, cerita tentang 'Rimuru' alternatif A ini adalah murni dari cerita imajinasi saya, jadi pasti akan ada perbedaan di versi yang seharusnya.

Saya tidak selalu menyesuaikan Watak yang tepat di beberapa tokoh yang ada,

Jadi Jika salah satu tokoh melakukan tindakan yang menurut kalian keluar dari 'karakter' mereka,

Yah.. itu karena mereka adalah Versi alternatif (⁠・⁠∀⁠・⁠)

Dan tetap ingat, kalau ini hanyalah fanfic!

-----------------------------------------------------------

Disebuah penginapan di tengah kota kerajaan Falmuth,

Kerajaan yang dikenal sebagai salah satu kerajaan manusia terbesar di barat, kerajaan Falmuth saat ini dipimpin oleh seorang raja yang dikenal sebagai seseorang yang sangat serakah akan kekayaan dunia.

Dan saat ini ada seorang gadis dengan tampang rupawan yang sedang menginap di salah satu penginapan di kerajaan falmuth.

Gadis itu sedang duduk di tepi kasurnya, dia saat ini menggunakan piyama putih polos dengan sedikit garis hitam di dalamnya, rambut silver kebiruan yang acak-acakan dan mata emasnya yang terlihat baru bangun tidur, saat ini waktu menunjukkan pukul 7 pagi, wajar baginya untuk berpenampilan seperti itu.

Gadis itu meregangkan tangannya keatas sambil menguap,

" Hooaahh... Walau sudah tidur, masih saja sakit "

Setelah berkata itu, dia mengusap matanya lalu berdiri menuju ke kamar mandi.

'Rimuru' POV

Hooaah..

Pagi yang cerah diikuti oleh banyak suara-suara orang bekerja di penginapan, aku baru saja bangun dari tidurku setelah kemarin melakukan pekerjaan yang lumayan merepotkan.

Namaku adalah Rimuru Teslarnd, aku dulunya adalah orang Jepang bernama Mikami Aiko, seorang gadis SMA biasa yang tinggal di Tokyo dengan damai dan normal.

Hingga akhirnya di suatu hari menjelang malam saat pulang sekolah, aku terpaksa pulang terlambat sendirian karena mengurus urusan sekolah.

Saat itu aku sedang menyusuri jalan yang sering ku lewati saat pulang sekolah biasanya, mungkin karena malam suasana jalan itu menjadi sepi, tiba-tiba saja seorang pria tak dikenal menusukku dari belakang menggunakan pisau, itu mengenai ku dan membuat ku sangat kesakitan.

Saat dalam keadaan sekarat, aku mendengar suara-suara aneh yang tak kukenal, itu berlangsung beberapa menit hingga aku sudah tidak tahan untuk menutup mata ku, dan Saat-saat terakhir sebelum aku menutup mata sepenuhnya, aku melihat ayahku yang dengan wajah panik berlari mendekati ku,

Mungkin ayah khawatir karena aku pulang terlambat, jadi dia mencari ku..

Itu adalah isi pikiranku untuk yang terakhir kali sebelum aku memejamkan mata dan..

Tensura: Rimuru and the Parallel world | Fanfic Tensei shitara slime datta kenWhere stories live. Discover now