MW|26✔️

160 130 33
                                    

Sudah direvisi ✔️

Mau nanya dong, unsur fantasinya kembali keliatan jelas gak mulai part sebelumnya?

Oh iya, kalau ada typo tolong tandain ya! Arigatou Gozaimasu^^

Happy Reading!

"Hah? Mantra portal? Apaan itu?" Tanya Azura beruntun yang membuat Fannan geleng-geleng melihat aksi penasaran milik gadis satu itu.

Ivy mengangguk sebagai jawaban.

"Emang ada yang begituan di dunia? Ngeliat mall apung aja ibun udah heran," kata Namie.

"Emang aunty lupa sama kalimat yang diucapin sama penculik aunty dulu?" Tanya Azura berusaha mengingatkan Namie kembali. Namie tampak berpikir sejenak dan segera menepuk dahinya pelan. "Oh iya ibun lupa, tapi emang beneran ada sihir gituan di bumi?"

"Seharusnya tak ada bibi, hanya para pendiri mesin waktulah yang bisa melakukan itu. Karena... Kita berbeda bi," balas Ivy dengan formal.


"Berb-" Ucap Namie tertahan.

"Udah lah bun gak usah diperpanjang hal gak pentingnya. Terus ini mau gimana Vy?" Galaxy menyela perkataan ibundanya karena melihat raut tak nyaman milik Ivy.

"Kita pergi sekarang," ketus Ivy yang mengejutkan mereka. "Sekarang?! Aunty Namie ikut?" Tanya Azura.

Gadis yang berdiri sedari tadi tersebut tampak berpikir sejenak dan segera mengangguk.


"Nanti kalau Dona nyariin gimana?" Tanya Namie khawatir. Ia juga mengkhawatirkan nasib ponakan angkatnya itu, karena hal itu berarti Dona akan hidup sendirian?

"Emm, biasanya manusia zaman dulu yang berinteraksi dengan manusia masa depan saat sudah selesai akan hilang seluruh ingatan tentang manusia masa depan itu. Kami sudah memprogram hal ini." Jelasnya yang dibalas anggukan paham oleh sosok ibu tersebut.

Tetapi tak menghilangkan rasa khawatirnya kepada gadis perempuan berusia 15 tahun itu, bagaimanapun nantinya ia akan hidup sendiri. Ayahnya sudah tak ada sejak usianya 3 tahun, ibunya sudah menyusul ayahnya. Dona tak memiliki kerabat lainnya, karena suatu masalah.

11 tahun hidup bersama Dona membuat Namie benar-benar khawatir. Ayolah, 11 tahun itu bukan waktu yang singkat.

"Sudah kan? Cepat ambil ponsel kalian dan bawa buku itu!" Titah Ivy dan mereka semua segera bergegas.

Ketika semuanya sudah siap, kini Ivy mulai mengingat mantra portal waktu tersebut dan segera melafalkannya.

"ανοιχτήρι χρόνου : [To the year 2164]" Ucapnya menggunakan bahasa yang sangat asing pada pendengaran manusia biasa kecuali bahasa Inggrisnya itu.

2 detik kemudian munculah sebuah lubang besar berwarna ungu dan biru yang bergradasi serta tengah-tengah lubang tersebut yang sangat misteri karena tak nampak apapun selain kegelapan. Ia segera memutar tubuhnya kebelakang.

 Ia segera memutar tubuhnya kebelakang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Mesin Waktu [TAMAT]Where stories live. Discover now