Sesuatu yang tidak kita harapkan, tidak semua nya buruk. Nyata nya kehidupan memang penuh dengan misteri, bukan?
❄️❄️❄️
Angkasa Zayn Donovan. Memikili paras yang nyaris sempurna di padukan dengan sifat nya yang dingin pada semua orang berhasil membu...
Biasakan vote sebelum membaca yah bestie... Jangan lupa share juga ke temen - temen nya kalau suka.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
❄️
Angkasa mengajak Anya masuk. Rumah itu tampak sepi, seperti tidak ada orang di dalam sana.
Namun, ketika Anya melangkah lebih dalam lagi, samar-samar dia mendengar suara orang yang sedang mengobrol.
"Assalamualaikum, Angkasa pulang." Suara Angkasa membuat semua orang menoleh.
"Waalaikumsalam."
"Ini pesanan mama."
Keysya, mamanya Angkasa mengangguk. Dia mengambil alih barang belanjaan dari tangan Angkasa. "Terimakasih sayang," ujarnya sambil tersenyum.
Angkasa hanya mengangguk. Kini dia menatap Anya di samping nya. "Ma, pa, kenalin dia Anya, temen Angkasa. Kita mau latihan."
Anya menoleh pada Angkasa sekilas lalu beralih ke mama papanya bergantian. Dia tersenyum sopan. Novan menurunkan korannya lalu menatap Angkasa dan Anya bergantian.
"Temen apa demen?" goda Novan.
"Temen pa," koreksi Angkasa masih dengan wajah datar nya.
Novan terkekeh kecil, dia kembali membaca koran nya.
"Duduk dulu Anya, aduh kamu kenapa gak suruh pacar kamu duduk sih Angkasa." Keysya menarik lembut tangan Anya agar duduk di samping nya. Anya menuruti.
"Temen maaa, Angkasa ga punya pacar," rengek Angkasa.
Anya menatap Angkasa kaget, ini kali pertama nya dia melihat cowok dingin itu merengek, tentu saja itu hal baru bagi Anya.
Selama ini Angkasa tidak pernah bersikap selain dingin dan datar. Seakan menyadari nya, Angkasa segera merubah raut wajah nya menjadi datar kembali.
"Gue ke kamar dulu. Lo di sini aja." Anya hanya membalas dengan anggukan.
Jujur, dia merasa canggung di depan kedua orang tuanya Angkasa. Di tambah lagi ini baru pertama kali nya Angkasa mengajak dirinya ke sini.
Angkasa menaiki anak tangga menuju kamarnya. Sedangkan, Keysya sekarang tersenyum senang di depan Anya.
"Kamu udah berapa bulan pacaran sama Angkasa?"
Anya tersedak. Pertanyaan Keysya membuat nya kaget. "Eumm A_aku belum pacaran sama Asa tante," jawab nya gugup.
"Asa, siapa? Ah mama tau. Itu panggilan sayang dari kamu ya?"
