Bertemu

374 13 0
                                    

Di suatu tempat seorang gadis membuka matanya perlahan lahan, samar-samar cahaya mulai masuk. Pelan pelan mulai terlihat jelas menampilkan ruangan bernuansa putih.

Wanita itu tidak mengenali tempat dimana ia berada, ia menyadari dirinya memakai pakaian rumah sakit namun, ruangan yang ia tempati bukan rumah sakit. Ia bingung
ia dimana, ia asing dengan ruangan ini.

"Selamat pagi nona" ucap seorang dokter masuk kedalam ruangan

Wanita itu hanya diam ia bingung apa yang telah terjadi, ia bingung sekarang dirinya dimana.

"Sepertinya kau belum mengingat apa-apa setelah koma" ucap dokter itu kembali

"Aku dimana?" satu kalimat singkat itu terucap dari bibir sang gadis

"Kau berada dirumah yang aman maka tenanglah" ucap seorang pria berjas ala kantor dengan dingin

"Pagi tuan" ucap dokter tersebut

"Pagi dok gimana kondisinya" tanya pria tersebut

"Dia baru sadar jadi kondisinya masih lemah" jawab dokter tersebut

"Berikan ia yang terbaik" ucap pria tersebut

"Baik tuan" jawab dokter tersebut

Wanita itu semakin bingung dia dimana sekarang, yang wanita itu ingat dia berada dalam acara pernikahan lalu terdengar suara tembakan dan semua gelap. Tapi kenapa ketika bangun dia ada disini diruangan asing bersama pria asing pula.

"Siapa kamu?" Tanya Aira

"Bisa tinggalkan kami berdua" ucap pria tersebut pada dokter dan seorang perawat

"Baik tuan kami permisi undur diri" ucap dokter tersebut

"Mau apa kamu?" Ucap Aira mulai ketakutan

"Tenang kau aman disini" ucap pria berjas tersebut semakin mendekat kepada Aira

"Pergi!! Aku ingin pergi dari sini!!" Ucap Aira berusaha memberontak turun, namun usahanya sia sia pria tersebut lebih kuat darinya.

"Diam!!" Ucap pria tersebut sambil melempar Aira keranjang

"Diam!! Disana jangan kemana mana tugasmu belum selesai" ucap pria itu dingin

"Aku tidak mau!! Aku mau pulang!!!" Ucap Aira teriak

"Aku bilang diam!!" Ucap pria itu mencengkram dagu Aira lalu melemparnya kasar

Setelah itu pria tersebut keluar dari ruangan dan mengunci Aira di dalam ruangan tersebut.

"Tidak!!tidak!!aku mohon jangan kunci aku!!" Rontah Aira berusaha mendobrak pintu namun gagal karena tenaganya yang lemah

"Aku mohon buka!! Siapa pun tolong buka!!!" Teriak Aira namun tidak ada yang menggubris

"Aku mohon buka!! Hiks..hiks.. bunda, ayah.. tolong Aira, Aira takut bunda" tangis Aira pecah bahunya merosot begitu saja

"Azharr.. tolong aku zhar..Azhar aku takut hiks..hiks.." tangis Aira

***

"Aira!!" Teriak Azhar
Angga dan Andi yang ada dimarkas pun seketika kaget.

"Zhar lo gpp?" Tanya Angga khawatir

"Aira ngga Aira minta tolong ke saya" jawab Azhar dengan keringat dingin mencucur didahinya.

"Gak ada yang minta tolong Zhar lo tadi ngigo" jawab Angga

"Iya Zhar bener orang tadi kita datang-datang lo udah tidur disini" jawab Andi menjelaskan

PENANTIAN DAN DOATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang