Baca pas buka ya 🙏🙈
Di waktu yang sama, Christoper memantikkan rokoknya ke lantai dan menatap wanita yang kini ada di hadapannya. Marrie—sahabat Carina itu tadi menghubunginya.
"Apa kita bisa memulainya sekarang?" tanya wanita itu ketika membuka pintu rumah sambil tersenyum nakal.
Tanpa menjawab Christoper masuk ke dalam. Pintu tertutup dan detik berikutnya mereka berdua sudah berada di kamar dengan penerangan seadanya—temaram.
Christoper sudah menanggalkan kemejanya sementara Marrie telah melepaskan seluruh kain yang melindungi tubuhnya. Dengan tubuh polos wanita itu berjalan ke arah Christoper lalu menggalungkan satu tangannya di leher Christoper sementara tangan lainnya membawa tangan Christoper agar menyentuh dirinya di bawah sana.
"Aku selalu membayangkan dirimu ketika bercinta dengannya."
Christoper tersenyum miring tapi matanya menampilkan sorot tidak terbaca. "Benarkah?"
"Yeah..." Marrie memejam merasakan permain jemari Christoper di bawah sana—mengobrak-abrik liangnya dengan keras dan cepat. "Umm..."
"Suamimu pasti sangat kecewa."
Kini kedua tangan Marrie meremas rambut Christoper karena pria itu kini sudah berlutut di bawahnya dan menenggalamkan wajahnya pada kewanitaannya.
"Selama dia tidak mengetahuinya, aku rasa itu hanya akan menjadi rahasia kita berdua," balas Marrie di sela desahannya. Pinggulnya bergerak mengikuti irama lidah Christoper serta lumatan rakus dan cepat yang diberikan pria itu di bawah sana. Christoper meremas kuat bokong wanita itu seperti menghancurkan—dan tidak berapa lama jeritan nikmat Marrie terdengar.
Christoper bangkit dan mencekik leher wanita itu lalu menghimpitnya ke dinding.
Marrie tertawa nakal tapi kemudian ia tersedak karena belitan tangan Christoper di lehernya menguat. Mata Christoper mengunci mata Marrie yang agak terbelalak tapi satu tangan Christoper menangkup kuat payudara Marrie dan memelintir putingnya.
"Christoper..." ucap Marrie putus-putus, merasa nikmat dan sakit secara bersamaan.
Detik selanjutnya, Christoper melepaskan belitannya dan dalam sekali sentak ia menghujam Marrie di bawah sana setelah sebelumnya menurunkan celananya dengan gesit.
Keras, cepat dan panas.
Membuat Marrie yang tadi tersengal-sengal kini melenguh nikmat. Christoper mendesak kalap dan tidak terkontrol sampai tubuh Marrie berguncang hebat—bergesekan naik-turun di dinding dengan kasar. Wanita itu mengalungkan tangannya di leher Christoper, memejam nikmat merasakan tusukan demi tusukan yang diberikan Christoper. Erangan tertahan dan desahan mengiringi pergumulan liar.
Beberapa menit kemudian posisi mereka telah berganti. Marrie menungging di ranjang. Wanita itu tersenyum genit dan melebarkan kakinya tanpa diminta sembari menoleh ke belakang—menanti milik Christoper yang berurat dan menegak sempurna itu memenuhi dirinya. Sembari mengeram tertahan Christoper mengusap sejenak miliknya sebelum kembali menghujam dan membuat Marrie meremas seprei disertai rintihan nikmat.
"Aahh..... mmm...."
Wanita itu tampak senang dan ketagihan lewat desahan demi desahan yang kian keras. Biar bagaimana pun naluri Christoper sebagai pria terangsang. Christoper menekan punggung Marrie sementara bokong wanita itu bergoyang seiring dengan desakan brutalnya.
"Oouhh... aahh..."
Hawa panas makin pekat menguar di kamar itu, juga peluh keringat yang membanjiri tubuh keduanya. Gemas, Christoper menampar kuat bokong Marrie beberapa kali terus bergoyang di depan matanya hingga meninggalkan bekas merah. Rasa pedih yang dirasakan Marrie justru membuat gairah di tubuh wanita melonjak drastis.
YOU ARE READING
Burned By You
Romance[Follow dulu ya sebelum baca] Warning [+21] Carina O. De Santis begitu terobsesi untuk menangkap Christoper De Lugio. Bahkan ia ingin melenyapkan pria itu dengan caranya sendiri. Karena Christoper adalah seorang pengkhianat yang berkedok menjadi ora...
