Fairy

my special little girl

**Liam POV**

"Horeeeee aku ditraktir!!!" Ucap Fairy senang . Aku hanya bisa tertawa mendengarnya . "Yes babe, aku akan mentraktirmu sampai kau puas makan" ucapku sambil mencubit pipi adikku . Ia tertawa senang dan menggandeng tanganku dan Danielle . Seperti keluarga bahagia saja rasanya .

******

"Li, bolehkah aku pesan cupcake? Yayayayya?" Pintanya memelas . "Whoah, kau kan baru saja Selesai makan. Apa kau belum kenyang?" Tanya Danielle heran . Fairy memasang wajah polosnya . "Aku kan pemegang teguh prinsip 'Tidak ada rasa kenyang ketika ditraktir'" ucapnya polos , ia berhasil membuat Dani melongo . Aku tertawa melihat mereka berdua . "Tentuu saja little girl. Kau boleh memesannya . Kesanalah" ucapku . Kulihat matanya yang berbinar dan ia langsung menuju counter cupcake . "Kau pasti bangga punya adik seperti dia" ucap Danielle lembut . Aku menoleh ke arahnya , tersenyum lembut . "Dia gadis yang special, dia bisa membuat semua orang jadi menyanyanginya" ucapnya sambil melihat ke arah Fairy .

"Yes, aku sangat bangga.. she's my special little girl" ucapku sambil melihat ke arah Fairy yang sedang tertawa lebar .

******

**Harry POV**

Aku sangat merindukan Fairy .. Sebetulnya aku ingin ikut ke LA . Tapi sepertinya Paul tidak akan mengijinkan . Kubuka hpku , aku tersenyum melihat foto yang terpampang dilayarnya . Foto Fairy yang kuambil saat ia tertidur . Wajah polosnya semakin membuat aku rindu padanya . Kuputuskan untuk menelpon dia . Sekali, dua kali , tiga kali , tidak ada jawaban . Mungkin ia benar-benar marah padaku . Aku hanya bisa pasrah ...

****

#Fairy POV

Saat ini aku sedang jalan-jalan bersama Danielle dan Liam . Aku sangat senang ketika melihat mereka bersama lagi . Raut bahagia juga terpancar dimuka mereka , Bahkan mereka tidak hentinya bergandengan tangan . Aku membuka hpku karna aku punya ide jahil . Tapi begitu membuka hpku, aku terkejut ketika melihat tulisan 3 missed call dari Harry . Harry menelponku .. ada apa ya? Ah sudahlah .. nanti akan kuhubungi lagi . Sekarang waktunya menjalankan ide ku . aku memfoto liam dan Dani dari belakang sehingga terlihat mereka yang sedang bergandengan tangan . aku menguploadnya di twitter , Kubuat caption nya dengan kalimat 'Payzer is back!' . Seluruh dunia harus tau bahwa mereka balikan .

***

Aku sampai dirumah . Ibu menyambut aku, Liam dan Dani dengan semangat . Ibuku sudah menganggap Liam sebagai anaknya sendiri, Lagipula daridulu ia selalu ingin seorang anak laki-laki . Kami makan malam bersama . Liam mengenalkan Danielle ke ayah, ibu, juga Olive . Olive yang anaknya memang supel langsung bisa akrab dengan Danielle . "Jadi, kapan kau akan mengenalkan pacar barumu ke Kami semua?" Ucap ayahku yang sukses membuatku tersedak . Olivia dan Liam tertawa terbahak-bahak mendengarkan perkataan ayahku. dasar ayah, menghinaku secara halus nih . "Nanti akan kukenalkan . Dia ganteng lho, lebih ganteng daripada Ian!" Ucapku asal , gengsi dong kalo ayah tau aku lagi jomblo . Kulihat Olivia mencibir , Liam tertawa pelan Sedangkan Danielle hanya tersenyum . "Bagus kalau begitu. Putus dari Justin berarti kau harus dapat yang lebih dari Justin.biar gak malu-maluin" . Lanjut ayahku sambil tertawa heboh . Jleb! Ini benar-benar jleb . Dasar ayaaah! Aku hanya bisa tersenyum masam mendengar nya .

****

Aku sedang tiduran dikamar . Liam mengantar Danielle pulang . Sedangkan Olivia sedang membuat tugas dikamarnya . Aku tidak mau menganggunya jadi aku diam saja dikamar , mengotak-atik hpku, memainkan gitar kesayangan Justin yang ia beri untukku, bergulung-gulung dikasur . Benar-benar tidak ada kerjaan . Aku melihat galeriku yang penuh dengan fotoku dan Harry .

Harry tidak berusaha menghubungiku lagi .. Dan aku terlalu gengsi untuk menghubunginya duluan . Padahal aku sangat merindukannya .. aku terus melamunkan kejadian-kejadian yang pernah aku lewati bersamanya .. Tidak terasa air mataku jatuh . Air mata pertama untuk seorang Harry styles , Kurasa aku memang menyukainya .