10

2.4K 221 53
                                    

"Jung Jaehyun."

"Nakamoto Yuta." Pria berdarah Jepang itu menjabat tangan Jaehyun dengan senyuman lebar.

"Saya Sungchan, Om." Lelaki Jung yang termuda memperkenalkan dirinya juga dengan ramah usai tersadar dari rasa terkejutnya.

"Papa-nya si kembar, ya?" tebak Yuta kemudian. Tentu ia tahu, Jaemin telah menceritakan banyak hal tentang mereka.

Jaehyun mengangguk sebagai jawaban. Sudah dua kali ada orang yang menyebutnya begitu dalam sehari, sepertinya ia harus terbiasa dengan panggilan tersebut.

"Oh ya, Om, minggu depan saya sama Renjun ulang tahun. Om, Sungchan sama Beomgyu dateng, ya ke rumah? Kita makan-makan enak. Soalnya, Poppy sama Bubu yang masak," kata Jaemin antusias dengan matanya yang berbinar cerah.

Jaehyun sempat berpikir sejenak sebelum mengusap puncak kepala Jaemin sambil menjawab ragu, "Uhm, saya ngga bisa janji ya, Jaemin? Beomgyu ngga terlalu suka keramaian, takutnya dia ngga nyaman."

"Yang dateng juga ngga banyak kok, Jae. Paling cuman keluarga pacarnya Jaemin," tutur Yuta.

Namun, Jaehyun tidak mengucap sepatah kata lagi selain menganggukkan kepala, ia tak berniat untuk menolak melihat Jaemin yang mengundangnya dengan sangat sopan dan ramah. Mungkin ia akan menyuruh Sungchan untuk datang seorang diri dan menyiapkan kado mengingat Beomgyu tidak pernah suka dengan orang baru ataupun keramaian.

Setelah selesai berbelanja, mereka pun pergi ke kasir untuk membayar. Jaehyun dan Yuta menunggu di belakang anak mereka yang sedang bergiliran ke meja kasir.

"Jaehyun."

"Ya?"

Yuta awalnya terlihat kebingungan. Pria itu menggaruk surainya yang tak gatal lalu menatap Jaehyun di sebelahnya. "Saya temannya Johnny, sekaligus rekan kerjanya." Itu kalimat pertama yang meluncur, lantas menarik fokus Jaehyun yang semula mengarah pada Sungchan. Dilihatnya Yuta mengulum bibir bawah. "Begini, anakmu yang bernama Beomgyu itu ... mungkin anak yang sama yang pernah kulihat 5 tahun lalu."

Jaehyun mengangguk paham. "Oh iya, Kak Johnny udah cerita."

Yuta berdeham panjang sambil mengangguk-anggukan kepalanya kemudian, "Itu .... aㅡapa Beomgyu punya bekas luka di punggungnya? Bekas luka karena tersiram air panas?" kata Yuta lagi, pastinya dengan nada pelan karena takut menyinggung duda dua anak tersebut.

Sedangkan Jaehyun berpikir untuk beberapa saat. Yang dikatakan Yuta benar, Beomgyu mempunyai luka yang serupa.

"Sebentar ..." Jaehyun merogoh saku jaketnya untuk mengambil ponsel. Ia menunjukkan pada Yuta sebuah gambar yang pernah ia ambil ketika Beomgyu tengah bermain gelembung sabun bersama Sungchan di belakang rumah mereka. Mengingat anaknya tidak suka dipotret, jadi Jaehyun lebih sering mengambil gambar saat Beomgyu terlelap atau tidak sadar adanya kamera (candid).

"Ini Beomgyu."

"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
We Are Family ❥ Jung FamsWhere stories live. Discover now