4). Goddess College

21 8 1
                                    

Paris, Prancis

Mobil Limousine mewah berwarna putih baru saja berhenti tepat didepan sebuah gerbang berwarna gold yang menjulang tinggi. Gerbang dengan logo GD ditengah-tengah nya saat terlihat mewah untuk dinikmati mata.

Gastan dan Zura keluar dari Limousine yang mereka tumpangi saat beberapa orang membukakan mereka pintu. Dan bersamaan dengan itu, gerbang dibuka oleh dua orang yang berpakaian layaknya pengawal istana.

"Good morning, Mister Hilton." Sapa salah satu pengawal tadi.

"Morning.." Balas Gastan dengan senyuman. Pewaris muda itu beralih menggenggam tangan Zura dan mengajaknya masuk bersama, melewati gerbang mewah itu.

Menyusuri bunga bunga Lavender yang tubuh indah di sisi kanan dan kiri jalan setapak yang mereka lewati. Zura benar-benar menikmati aroma bunga lavender yang menenangkan dan membuat nya merasa aman saat melewati bunga-bunga itu

Zura mengulas senyumannya "Beautiful.."

"Do you like it?" Gastan mengubah posisi tangannya, kini merangkul pinggang kekasihnya.

"Verry Much.." Balasnya dengan senyum manis.

Kedua pasangan itu terus melangkahkan kaki menuju sebuah tempat diujung jalan yang mereka lewati, diikuti oleh dua orang Bodyguard Gastan dibelakang sana.

"Waw.." Zura berdecak kagum saat kini mereka sampai didepan sebuah perguruan tinggi yang didesign layaknya istana kerajaan.

"It's your home, Now." Gastan mengusap punggung Zura.

Tak berselang lama dari kedatangan mereka. Pintu perguruan tinggi mulai terbuka lebar hingga Zura dapat mencium aroma melati memguar dari dalam dan bersamaan dengan itu seorang perempuan cantik dengan gaun putih mewah yabg menjuntai kini tengah berjalan menuju kearah mereka.

Perempuan itu sangat anggun dan berwibawa, terlihat dari keliaran mata dan caranya berjalan.

Oh! Bahkan perempuan ini benar-benar semakin terlihat sempurna saat menunjukkan senyuman indahnya. Rambut panjang dengan golden brown
miliknya terurai lepas melewati bahu, gaya rambut curly volume benar-benar terlihat sangat amat kontras dengan dirinya.

"Bonjour, Mister Hilton. Selamat datang di Goddess College.. She's the Dean, Miss Gwenny." Sambut salah satu pengawal yang berdiri disisi kanan Ms. Gwenn.

"Bonjour, Ms. Gwenny, Senang bertemu dengan anda secara langsung seperti ini," Gastan tersenyum diujung kalimat.

"Merci," Ms. Gwenn membalas lembut.

"Bonjour.." Sapa Zura juga hingga membuat Gwenn melirik kearahnya, Perempuan itu tersenyum manis pada Zura "Bonjour, Azura.."

"Kami sudah menyelesaikan registration secara online termasuk payment, apa ada lagi yang harus kami selesaikan?" Tanya Gastan sopan.

Gwenn menggeleng pelan, masih menunjukkan senyumannya "Jika anda sudah mempelajari kontrak dan menandatanganinya, tidak ada lagi yang perlu di selesaikan, Mister Hilton."

Gastan mengangguk "Merci, Ms. Gwenn. Aku mempercayakan nya padamu.."

Gwenn hanya mengangguk sebagai balasan, lalu kembali menoleh pada Zura "Suis-moi.. ikuti aku.."

"Aku akan merindukanmu.." Gastan mengusap rambut Zura.

"Aku juga, sampai jumpa.." Zura tersenyum. Senyum yang sangat amat manis sebagai salam perpisahan. Mereka akan kembali menjalani hubungan jarak jauh lagi sekarang. Tangan Gastan bergerak mengambilkan koper kekasihnya dari tangan sang Bodyguard, dan memberikannya pada Zura setalah itu. Setelah salam perpisahan selesai Zura segera melangkahkan kakinya untuk mengikuti Gwenn masuk kedalam kampus yabg di design layaknya istana.

Goddess College Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang