Enjoy and Happy Reading...
✧(◍•ᴗ•◍)✧
15:00
Langit
Aku dan Rakael mau jalan-jalan
dulu disekitar Apartment
-batas chat-
"Sepertinya Langit masih sibuk."
"Mama, ayo!" Ziel segera meninggalkan unit Apartemen.
Sesampainya di Lobby, ia dan Rakael berjalan kearah taman. Disana banyak anak-anak seumuran Rakael yang tengah bermain di area taman.
"Wow, Eyl mau main itu." Tunjuknya pada sebuah ayunan.
"Ayo, nanti Kakak Ziel yang dorongnya." Dengan antusias Rakael berlari ke arah ayunan itu.
Ziel langsung mengayunkannya dengan perlahan."Woaah...ini ceruuuu cekali!!" Teriaknya.
"Mama, yebih cepatt agyy!"
"Gak bisa, kalau lebih cepat lagi nanti kamu terbang."
"Haha!" Kekehnya.
✧✧✧
Sedangkan di Universitas, Langit baru saja selesai bimbingan. Skripsinya baru saja di acc. Hanya tinggal sidang, dan ia bisa lulus tapat waktu.
Saat Langit akan ke Parkiran Mobil, tiba-tiba seseorang memanggilnya.
"Langit!"
Langit pun menghentikan langkahnya."Gimana Skripsinya?" tanya salah satu dari mereka, yang bernama Gery.
"Lancar, udah di acc juga."
"Congratulations, Bro." Ucap Haikal.
"Ya. Kenapa tadi manggil, Ger?"
"Oh itu, katanya Jihan mau ke Apartemen lo." Jawaban Gery membuat Langit mendengus kesal.
"Kenapa dia gak bilang sama gue?" tanyanya.
"Mana gue tau. Gue aja tadi gak sengaja pas-pasan di Lobby Apartemen." Sahut Gery yang satu gedung sama Jihan.
"Dia masih nempelin lo?" tanya Haikal.
"Ya gitulah." Balasnya dengan malas."Kalau gak kaya gitu, dia bakalan ngadu ke bokap gue."
"Bisa-bisanya lo dijodohin sama cewek obsesi kek dia." Hardik Gery.
"Terus Ziel gimana? Bukannya dia tinggal juga di Apartemen lo." Ucapan Haikal membuat ia ingat, kalau saat ini ada gadis lain yang tinggal di Apartemennya.
"Gue duluan." Dengan terburu-buru Langit mulai masuk kedalam Mobilnya.
Setelah Mobil Langit pergi, Gery menatap bingung ke arah Haikal."Ziel siapa?"
"Cewek yang di bawa Langit dari Jakarta." Sahutnya.
"Eh, seriusan?"
YOU ARE READING
Love and Revenge ( End )
Teen Fiction"Mulai detik ini kita selesai, dan jangan pernah lo ganggu hidup gue lagi." Ziel merasa dunianya hancur. Setelah satu bulan menghilang, pria itu malah memutuskannya didepan khalayak ramai. Tanpa penjelasan apapun. Ada rahasia yang membuat Langit san...
