part 25

2.3K 166 5
                                    

TUTTT....

Suara elektrokardiogram itu membuat adel membulatkan matanya, lalu ia melihat ke arah dokter yang mengoperasi nya, lalu ia menaikan satu alisnya yang berarti ia bertanya kenapa

"Saya sudah beru-" ucap dokter ltu terpotong karna adel langsung menarik kerah dokter itu, dan mencekik leher nya, suster dan dokter yang lain pun langsung menghampiri adel dan mencoba melepaskan tangan adel yang mencekik dokter itu

"Tuan, jangan seperti itu" ucap salah satu suster seraya berusaha melepaskan tangan kiri adel, lalu ade menatap suster itu dan tangan kirinya mencekik suster itu

"If my lover dies, then you must die too" ucap adel dengan penuh penekanan

"To-tolong le-lepasin" ucap suster itu

"Saya akan melepaskan kalian, jika kalian bisa membuat indira hidup kembali" ucap adel

"Mereka bukan tuhan yang bisa bikin pacar kamu ini hidup lagi" ucap salah satu dokter

"DIAM" bentak adel

"Saya tidak berbicara dengan anda" ucap adel

"Arghhh" ringis adel karna ada jarum suntik yang menusuk punggung nya, lalu beberapa detik kemudian badannya melemah lalu pingsan, ternyata yang menusuk nya itu adalah seorang suster,. suster itu menyuntikan obat bius pada adel

"Uhukk... Uhukk..." Batuk dokter dan suster itu saat tangan adel sudah lepas dari lehernya

"Kenapa kamu lakukan itu?" Tanya dokter itu

"Sa-saya takut dia benar benar membunuh kalian" jawab suster itu

"Wajar jika anak ini marah dan ingin membunuh saya, saya telah membunuh kekasihnya" ucap dokter itu

"Dok-" ucap salah satu suster yang terpotong oleh dokter itu

"Jangan bicara, kita jahit kembali semuanya" ucap dokter itu yang di angguki oleh semua nya, setelah selesai seluruh tubuh indira di tutup dengan kain, lalu ia di bawa keluar

"INDIRA" kaget semuanya saat pintu ruang operasi terbuka

"Dira..." Lirih lyn

BRUK...

Lyn terjatuh pingsan saat melihat tubuh Indira yang ditutupi kain

"BUNDA" kaget michie dan langsung mengangkat kepala Lyn

"TANTE" kaget ashel dan langsung menghampiri lyn dan michie

"Maaf..." Lirih dokter itu seraya menundukkan kepalanya dan berusaha menahan air matanya, lalu dokter dan suster yang lain langsung menepuk nepuk punggungnya, karna mereka tau bahwa dokter itu sangat merasa bersalah

"Mando tolong bawa tante lyn ke ugd" suruh ashel yang di angguki oleh mando

"Sus, adel dimana?" Tanya ashel

"Dia di dalam, tadi kami bius karna dia mau membunuh dokter jhon dan suster " jawab suster itu

"Yaampun adel" gumam ashel, lalu dengan segera ia masuk ke dalam ruang operasi dan menghampiri adel yang duduk pingsan

"Adelll" panggil ashel

"Dia gabakal bangun selama 1 jam, biar saya bawa ke bangsal" ucap seseorang

"Dokter jhon" ucap ashel saat melihat orang itu, lalu dokter itu tersenyum pada ashel, setelah itu ia mengangkat tubuh ashel ke kursi roda

"Mari" ajak dokter itu, lalu mereka berjalan keluar menuju salah satu bangsal rumah sakit, setelah sampai ia menaruh adel di kasur rs itu

"Indira itu pasien saya" ucap dokter jhon tiba-tiba

SIGMA NATIO (DelShel)Where stories live. Discover now