kini waktu menunjukkan pukul 19.00, sudah sekitar setengah jam adel diam di pinggir jalan yang di depannya itu adalah rumah zahran, adel menggunakan motor sport berwarna hitam dan outfit nya pun serba hitam
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
*Ilustrasi
"Itu dia" ucap adel saat melihat sebuah mobil yang keluar, lalu ia memasang dan menutup kaca helm nya, setelah itu ia menyalakan motor nya dan menjalankannya mengikuti mobil yang keluar dari rumah zahran
*Di dalam mobil Zahran
"Bos, kayanya motor dibelakang ngikutin kita" ucap supir nya, lalu dengan kalem nya zahran melihat ke arah kaca mobil, setelah itu ia tersenyum saat melihat seorang pria bermotor yang ada di belakangnya, lalu zahran mengambil hp nya dan menelpon seseorang
"Saya punya kerjaan, habisi seorang pria bermotor, tunggu di tempat biasa" ucap Zahran lalu mematikan teleponnya
Lalu mobil Zahran pun tiba tiba ngebut dan adel pun berusaha mengejar nya, hingga mobil Zahran tiba tiba memasuki parkiran mall yang sudah tutup dan tek ter urus
"Ngapain dia masuk ke sini? Mal nya kan tutup" tanya adel dalam hati seraya menghentikan motornya di depan mal itu
"Ikutin aja lah mungkin mereka ketemuan disini" gumam adel dalam hati, dan ia langsung menjalankan motor memasuki parkiran
"Lohh ko sepi" ucap adel seraya menjalankan motornya dengan tempo yang pelan
Saat adel sudah dekat di ujung lantai itu tiba tiba ada sebuah mobil yang menuju ke arah nya dengan kecepatan sedang
"Sial" gumam adel dalam hati
BRAKKKK...
mobil itu menabrak adel hingga terpental, lalu tiba tiba muncul sekitar 20 pria berbadan besar menghampiri adel, dengan cepat adel berdiri lalu membuka helm nya dan langsung memasang kuda kuda, meskipun kaki dan tangannya terasa sakit
"Serang" ucap salah satu pria itu lalu semua orng itu menyerang adel, adel berhasil menumbangkan beberapa dari mereka bahkan ia membuka 6 orang tak sadarkan diri namun pada akhirnya dia terkalahkan juga, karna dia hanya sendiri sedangkan mereka 20 orang
Kini wajah adel sudah benar benar babak belur bahkan jaket nya pun sampe sobek sobek, ia tergeletak dengan keadaan lemas hingga tidak bisa berdiri, lalu tiba tiba seseorang menarik tangan adel dan menggeret nya, hal itu membuat wajah adel tergores dengan lantai yang banyak bebatuan, setelah itu orang itu membangun dan membuat adel menekukan lutut nya, lalu adel berusaha mengangkat kepalanya dan melihat siapa orang yang ada di depannya
