Accident

1K 52 4
                                    

Konser hari ini adalah konser hari kedua di new jersey, seperti yang diharapkan semua berjalan dengan baik dari awal, namun di akhir konser semua menjadi emosional. Jungkook yang tiba tiba saja menangis  dipertengahan lagu membuat member sedikit khawatir dengan keadaannya. Satu persatu member mendekati dan memberi semangat namun tidak untuk dua member yakni jin hyung dan taehyung.

" gwenchana kookie?" Terdengar suara jimin sambil mengelus punggung jungkook dari belakang,

" iya hyung, aku hanya-" sambil menangis jungkook menjawab pertanyaan dari jimin.

" apa JK? Apa ada yang mengganggu pikiranmu? Bicaralah, aku akan mendengarkan. Kau tahu kan aku akan berusaha menjadi kakak yang bisa kau andalkan jika kau sedang ada masalah? Iya?"

" apa aku keterlaluan hyung? Aku benar benar tidak berniat menyakiti hatinya, aku benar benar tidak tau hyung kenapa aku melakukan itu? Aku takut hyung, kalau jinhyung membenciku karna sikapku tadi bagaimana?" Jungkook memulai pembicaraannya sambil menangis di pelukan jimin. Dia ingin sekali mendatangi jin hyungnya dan meminta maaf atas semua kesalahannya. Dia berharap jika orang yang memeluknya saat ini adalah jin hyungnya, hanya itu. "hyung-" kembali suara jungkook keluar namun terasa berat, dia hanya bisa menangis.

" sudah jungkook-ah, semuanya akan baik baik saja, ne? Nanti cobalah bicara dengan jin hyung, bicarakan semuanya berdua, jangan biarkan masalah kalian ini mengganggu konser kita JK, aku tau ini akan terkesan jahat, tapi kita harus berusaha untuk profesional JK, ingat kita disini untuk ARMY. ok?" Jimin berusaha mengingatkan jungkook untuk bisa segera menyelesaikan masalahnya dengan jin agar tidak berpengaruh dengan perform mereka di konser selanjutnya. Jimin tau jika masalah mereka kali ini hanya mereka yang bisa menyelesaikannya, berbeda dengan masalah yang menimpa taehyung dan jin sebelumnya, jimin tau ini sudah menyangkut masalah pribadi jungkook dan jin, karena itulah jimin tidak berani memberi saran atau apapun saat ini, dia hanya berusaha menguatkan jungkook.

Jungkook yang mendengar ucapan jimin hanya mengangguk dan berusaha kembali mengontrol emosinya sebelum kembali keruang istirahat member yang sudah disiapkan oleh panitia konser. Dia berusaha agar tidak terlalu emosional dan memberanikan diri bertemu dengan jin hyung. Setelah tenang dia mulai berjalan menuju ke uang istirahat. Saat sampai disana Namjoon yang pertama kali datang dan memeluk si bungsu itu, dia memberikan semangat kepada adik bungsunya itu agar tidak bersedih lagi dan di susul oleh. Bukan tenang dia malah kembali menangis namun tidak seperti saat bersama jimin tadi, kali ini hanya air matanya yang keluar tapi mulutnya masih berusaha tersenyum sambil melirik di salah satu kursi yang disitu ada jin hyungnya yang hanya duduk menatap hp tanpa memperhatikannya sama sekali.

Kalau seandainya berani dia ingin sekali langsung lari menuju hyungnya itu untuk meminta maaf dan memeluknya, sikap dingin jin ini lah yang ditakuti oleh JK. Dia masih bisa menerima jika hanya omelan atau bentakan dari jin saat dia membuat masalah, tapi dia akan sangat takut jika diabaikan oleh jin. Dunia terasa sesak saat melihat jin mengabaikannya seperti ini, jungkook ingin segera meminta maaf kepadanya, tp jungkook terlihat kebingungan untuk memulainya. Beruntung suga yang melihat gelagat jungkook menyadari suasana jungkook saat itu, dia berinisiatif mengajak jimin dan namjoon untuk keluar ruangan yang diikuti oleh j hope dan taehyung. Namun sebelum keluar terlihat taehyung menahan jin yang saat itu sepertinya ingin keluar ruangan juga, dia memberi kode agar jin harus menyelesaikan masalah ini sesegera mungkin.

"Hyung-" terdengar suara jungkook bergetar menahan tangisnya, dan berusaha melanjutkan bicara dengan jin. " mianhae hyung..mianhae..jongmal mianhe.." jungkook menangis sambil memegang kedua tangan jin, hanya itu kata yang keluar dari mulut jungkook. Jin yang awalnya sungguh masih kecewa dengan sikap jungkook tiba tiba membalas pegangan jungkook, dipegangnya tangan sang adik dan memeluk jungkook.

"Aku tidak tau jungkook-ah kenapa kau bersikap seperti itu, aku tidak marah denganmu, hyung hanya kecewa. Jika memang ada yang salah dengan sikap atau ucapan hyung lebih baik kamu keluarkan itu sebelum di atas stage. Hyung selalu mengingatkanmu untuk profesional kan, kenapa malah bersikap seperti itu didepan fan? Sungguh jk, jika memang aku membuat kesalahan, maka aku akan meminta maaf dan berusaha untuk tidak mengulangi lagi. Tapi ini-" jawaban seokjin mengambang, terasa bulir airmata mulai menggenang di mata sang hyung.
Seokjin kemudian melepaskan pelukannya kepada jk sambil melihat muka jk, " sekarang jelaskan apa yang sudah hyung lakukan? " seokjin memandang mata jk yang masih menangis,

" hyung tidak berbuat salah apapun, hanya aku yang-" kembali menangis saat jungkook mencoba menjelaskan, dia takut jika dia memberi tahu isi hatinya maka jin akan semakin menjauh. " bicaralah jungkook ah, aku berjanji tidak akan marah, kau tau aku sangat menyayangimu kan? Beritahu hyung kenapa kau sampai seperti ini". Seolah tau jika JK takut untuk mengungkapkan isi hatinya, jin bicara sambil meyakinkan JK.

Sambil menangis JK mulai menjelaskan semua kepada seokjin. " maaf hyung, aku sendiri tidak tau kenapa aku seperti ini, aku..aku hanya merasa sakit saat melihatmu bersama v hyung di stage tadi, aku tidak suka saat melihat orang orang terlihat sangat bersemangat melihat kau dan v hyung melakukan fan service seperti tadi. Demi tuhan hyung, aku bisa menerima jika orang itu orang lain selain v hyung. Aku bisa menerima jika kau melakukan fan servis dengan jimin hyung, namjoon hyung atau yang lain. Tapi dengan v hyung aku tidak bisa terima hyung, aku benci..aku benci dengan diriku sendiri hyung, aku tidak bisa bersikap profesional dan malah menyakiti hatimu hyung, sungguh hyung-". Jungkook terdiam dan terus menangis. Seokjin yang melihat itu semakin bingung, kenapa JK sampai seperti in? Kenapa dia begitu marah deng fan servisnya bersama dengan taehyung. Apa mungkin?

" jungkook -ah, apa kau cemburu? Apa kau tidak suka jika aku mendekati taehyung? Jika seperti itu kenapa kamu tidak memberi tahu kami? Aku akan berusaha-". Belum selesai jin bicara tiba tiba saja jungkook berbicara
" bukan hyung, aku tidak peduli v hyung dekat dengan siapapun, tapi kau. Aku tidak suka jika kau terlalu dekat orang lain selain aku, aku benci saat kau mengabaikanku, aku benci hyung".

"Mwo? Jongkook ah, apa kau?"

The Truth Untold || JinkookWo Geschichten leben. Entdecke jetzt