The Truth Untold || Jinkook

Pernyataan Cinta

Jam sudah menunjukkan pukul 9 malam saat jin jungkook dan suga sampai di hotel, mereka kemudian kembali ke kamar masing masing. Saat jungkook menuju kamarnya dia tidak sengaja berpapasan dengan taehyung yang keluar dari kamarnya yang ada disebelah kamar jungkook. Refleks saja mereka saling menyapa walaupun masih terasa canggung, terlebih jungkook. Waktu taehyung yang akan pergi keluar jungkook tiba tiba memanggilnya.

"Hyung, bisa kita bicara sebentar?" Taehyung yang mendengar itu pun langsung mengiyakan, jungkook langsung mengikuti taehyung untuk pergi keluar. Mereka berdua menuju taman di samping hotel untuk berbicara.

"Maaf hyung," jungkook membuka suara lebih dulu

"Aku tidak berniat sama sekali membuatmu tidak nyaman dengan sikapku, aku tau jika sudah keterlaluan saat itu. Tapi kau tau alasanku seperti itu kenapa kan? Aku masih belajar untuk menahan emosiku hyung."

"Aku bisa mengerti kalau kamu cemburu kookie, tapi kenapa kau sampai mempermalukan jinhyung seperti itu? Kau tau kan kita melakukan itu juga hanya karena tuntutan kerja." Taehyung yang kembali emosi dengan adiknya ini mulai berbicara dengan nada sedikit emosi.

"Aku tau hyung aku salah, tapi melihatmu terlalu dekat dengan jinhyung sangat membuatku tidak nyaman. Hyung maaf sebelumnya, aku tau bukan hanya aku yang mencintai jinhyung, aku tau kau pun begitu, melihatmu dekat dengan jin membuatku tiba tiba takut kalau jin akan menyukaimu. Kau tau hyung aku sangat mencintainya, aku terlalu terbiasa dengannya sampai aku tidak bisa menahan emosi setiap melihat dia lebih perhatian dengan orang lain." Pernyataan jungkook ini membuat taehyung hanya semakin emosi, tapi mengingat jungkook yang ternyata tau perasaannya itu membuatnya terkejut, "bagaimana dia tau? Apa jimin dan hope hyung yang memberitahunya?" Batin taehyung

"Bagaimana kau tau? Dan apa apaan itu jungkook, kau tau kita semua sudah menjadi saudara. Bagaimana bisa kau cemburu seperti itu? Kau tidak salah untuk cemburu, tapi ini dengan saudaramu terlepas aku menyukai jinhyung atau tidak. Paling tidak lihat kami sebagai hyung hyungmu, kami juga adik adik jinhyung, kami juga berhak mendapat perhatiannya. Camkan itu." Tegas taehyung yang mencoba mengingatkan akan sikap jungkook ini.

"Baik hyung, aku akan mengingat itu. Aku akan berusaha mengontrol emosi lagi mulai sekarang" jungkook mengatakan itu dengan wajah yang tertunduk merasa bersalah

Taehyung yang melihat pemandangan itu juga akhirnya tidak tega, bagaimanapun juga dia sangat menyayangi jungkook seperti adik kandungnya. Karena sayangnya itulah dia rela untuk mengubur perasaannya demi dua orang yang sangat dia sayang itu.

Taehyung mengelus kepala jungkook yang masih tertunduk itu dengan sedikit menggodanya. "Kookie, aku tau kalau kalian sama sama saling mencintai, tapi aku ingatkan sekali lagi, jangan kau sia siakan pengorbananku ini. Sekali lagi kau membuat jinhyung menangis lagi, aku pastikan kau akan menyesal. Arasseo?" Mendengar itu jungkook menjadi semakin takut kalau taehyung nekat. Melihat reaksi jungkook seperti itu tertawa.

"Hahahaha,,kenapa kau seperti itu? Sebesar itu kah cintamu buat dia? Hem?" Sedikit tidak percaya kalau pria didepannya ini berani menghadapi dunia dengan memiliki perasaan yang jelas akan banyak orang yang menentangnya. Tapi dia dengan mantapnya tetap mencintai tanpa terlihat takut sekalipun. Bahkan dia saja masih takut jika perasaannya di ketahui banyak orang, tapi jungkook malah semakin menunjukkan perasaannya. "Kau ini benar benar, aku hanya berharap kalian bisa mendapat kebahagiaan kalian. Tetaplah bertahan, kalau kau benar benar mencintai jinhyung aku harap kau tidak akan pernah menyerah dengan perasaan kalian." Taehyung kembali memeluk jungkook. Dia ingin jungkook tetap bersabar dengan rintangan yang akan mereka hadapi kedepannya.

"Iya hyung, aku akan berusaha untuk lebih profesional lagi. Dan aku janji tidak akan menyerah dengan jinhyung."

"Baiklah, sebaiknya kita segera kembali ke kamar, ini sudah terlalu larut. Besok kita harus bersiap siap untuk tujuan selanjutnya kan. Istirahatlah."

"Iya" merekapun kembali ke kamar mereka masing masing. Sejak saat itu hubungan jungkook dan taehyung kembali membaik, semua member yang melihat itupun akhirnya bisa lega. Mereka akhirnya bisa menyelesaikan konser konser mereka dengan baik.

POV JIN

Hari ini kami baru sampai dari jepang, tapi kami harus langsung kembali bekerja. Agenda hari ini kami akan mereview hasil dari film animasi buatan kami BT21, setelah itu berlatih persiapan konser selanjutnya. Entah kenapa hari ini jungkook terlihat sangat protective denganku, dia benar benar tidak membiarkanku dekat dengan member lain. Sebenarnya aku juga sedikit kesal, beberapa kali aku mengingatkannya untuk bersikap profesional saat bekerja. Tapi aku tau dia seperti itu juga hanya saat di belakang panggung, aku tau dia bersikap profesional saat sudah di atas panggung dan di depan kamera. Karena itu aku tidak terlalu terganggu dengan sikapnya saat ini, dia hanya berusaha menjaga moodnya agar tidak terganggu saat konser nanti. Kami memang belum ada komitmen untuk memulai sebuah hubungan, tapi aku sudah berjanji akan lebih menjaga perasaannya agar tidak mengganggu jalannya konser nanti.

Malam ini konser 5th muster hari kedua di seoul akan dimulai. Member sudah bersiap semua di belakang panggung. Di ruang tunggu sudah ada j hope, jungkook, taehyung, dan juga suga. Sedangkan namjoon dan jimin sedang ada di ruang lain.

"Woah..jin hyung, apa yang kau lakukan dengan rambutmu?" Hope terkejut melihat tampilan jin yang terlihat tampan dengan tampilan rambut ungunya. Tak terkecuali jungkook yang bahkan dibuat kagum dan terkesan dengan tampilan jin saat ini, jungkook menatap jin dari atas hingga bawah. Melihat jin memakai setelan kemeja putih dan celana hitam serta dengan rambut ungunya yang baru itu terlihat seperti seorang pangeran.

"Waah hyung.. jinja.. kau sangat tampan." Taehyung dan hope bersamaan.

"Hahaha..hobi ah, sebenarnya ini aku yang mewarnainya sendiri. Tapi sepertinya ini gagal, ini membuatku tidak percaya diri. Apa ini masih terlihat baik baik saja?" Jin yang yang tidak puas dengan hasil karyanya itu hanya bisa tertawa.

"Mwo? Kau mewarnainya sendiri? Yaaahhh hyung, apa agensi tau? Tapi menurutku ini tidak gagal hyung." Hope tidak percaya kalau ini hasil gagal, sedangkan menurutnya hasilnya sangat cocok dengan penampilan jin saat ini.

"Iya hyung, kau terlihat sangat tampan." Taehyung mendekati jin dan memutar mutar sambil memandangi jin meyakinkannya kalau penampilan jin saat ini sangat tampan. Menurutnya apapun yang digunakan hyungnya ini akan selalu terlihat tampan. Tanpa sadar ada sepasang mata yang tiba tiba saja berubah ekspresinya melihat taehyung yang terlalu banyak memuji jin. Tapi tidak lama dia lebih memilih mengalihkan matanya itu dan berpura pura melihat latar hpnya. Itu sepertinya satu satunya cara agar jungkook tidak terlalu cemburu dengan jin.

Konser pun dimulai, di pertengahan acara ada sesi fanmeeting dimana member akan mendengarkan lagu lagu favorit mereka. Suga yang menjadi disc joki terlihat duduk sendiri di tengah panggung dengan satu set peralatan untuk memutar lagu lagu mereka. Di akhir sesi, lagu euphoria milik jungkook terpilih menjadi salah satu lagu favorit member, jungkook langsung saja berdiri dan ikut sedikit menyanyikan lagunya. Setelah itu dia sedikit berbicara mengenai lagunya itu dan diakhiri dengan kalimat " Army, i love you."

Sebenarnya itu sudah biasa dikatakan member, tapi yang membuat tidak biasa adalah sebelum mengucapkan itu jungkook memandang jin dengan memegang dada kirinya. Itu gerakan yang biasa jungkook lakukan saat dia sedang sangat bahagia. Jin yang melihat itu pun sadar kalau kata kata jungkook itu ditujukan kepadanya. Bukan hanya jin, bahkan semua member sadar akan hal itu. Namjoon dan suga yang sadar itu juga hanya bisa tersenyum dan menggelengkan kepala. Berbeda dengan namjoon, jimin dan j hope memberi reaksi berbeda. Mereka hanya diam dan tidak merespon, mereka tau kalau ada seseorang yang pasti sangat sedih saat ini. Sedangkan orang yang mereka maksud hanya bisa tersenyum sebentar dan memilih mengalihkan perhatiannya kepada para fans sambil sesekali melihat kearah jin yang ada di seberangnya.

Hari ini konser berjalan dengan sangat baik juga, semua member bersenang senang selama konser. Setelah selesai member segera kembali ke rumah masing masing. Namjoon yang langsung pulang ke rumah, taehyung jimin dan suga juga sudah bersiap kembali ke drom. Tinggal jin dan jungkook. Jin lebih memilih pulang ke apartemen pribadinya karena merasa ingin istirahat lebih tenang mengingat besok mereka sudah diberi libur oleh agensi. Jungkook yang melihat jin pulang segera mengikutinya.

"Hyung, aku ikut."

"Kau mau menginap lagi?" Tanya jin pada jungkook saat menuju ke mobil mereka.

"Hemm.. baiklah."