Am I a Stranger?

AIS 23 : Krystal Jung, Saranghae

I don't miss you

I just want to forget about you

All about you

***

Sehun menarik nafasnya seraya menatap tajam Suzy yang berada di ujung sana, sedang berbicara dengan Krystal, raut wajah keduanya menampakkan kekesalan, tapi hanya Krystal yang benar-benar kesal. Sehun tahu kalau Suzy hanya berakting.

"Hei, aku akan duduk dengan Krystal. Kau baik-baiklah dengan Bae Suzy," ucap Kai sambil menepuk bahu Sehun.

Sehun hanya bergumam tak jelas dan membiarkan Kai beranjak menuju bangku Suzy yang awalnya berada di samping Krystal. Ia memejamkan matanya lagi, hingga Suzy sudah berada di dekatnya.

Sehun membiarkan Suzy menarik bangku di sampingnya, membiarkan suara nyaring dari tarikan bangku memenuhi indra pendengarannya.

"Aku tahu apa yang kau lakukan," celetuk Sehun masih dengan mata terpejam dengan tubuh menyender ke bangku. Pernyataan itu ia tujukan untuk Suzy.

"M-mwo? Memangnya apa yang aku rencanakan?" tanya Suzy gelagapan.

Sehun membuka pelan matanya dan menatap sengit Suzy, gadis itu mengepalkan tangannya, pikirannya mulai kacau mendengar penuturan Sehun. Ia mencoba tenang saat sudah duduk di bangku sebelah Sehun.

"Aku melihatmu berbicara dengan Lee Saem kemarin, dan tanpa sengaja aku bisa mendengar percakapan kalian," ujarnya dengan senyum sinis. "Kau menyukaiku ya?"

Mulut dan mata Suzy melebar, tapi dengan segera ia menetralkan ekspresi itu. "Ti-tidak!" elaknya.

"Kau tidak pandai berbohong juga," sahut Sehun. Pemuda itu mengalihkan pandangannya dengan segera.

"Aku rasa kau gadis licik yang selalu menghalalkan segala cara, aku jadi merasa... sangat tidak suka padamu."

Sehun kembali memejamkan matanya dan menelungkupkan kepalanya di meja, membiarkan Suzy diam mematung sambil menatapnya dengan pikiran kosong.

-0-

Sudah 1 Minggu kejadian itu berlalu, seperti yang Sehun ucapkan, ia menjadi sangat tidak suka pada Suzy. Gadis itu merasakannya, mulai dari perlakuan Sehun padanya, caranya berbicara, juga cara Sehun memandangnya. Penyesalan kini menyelimuti batinnya. Tapi, ia sudah sampai ke puncak dimana bisa dekat dengan Sehun, walaupun pemuda itu terus menghindar.

"Bagaimana kabarmu?" tanya Krystal ketika mereka duduk di kantin, menunggu Seulgi dan Sulli yang sedang memesan makanan.

"Aku baik-baik saja," jawab Suzy sekenanya.

Krystal berdecak, "Bukan kau, tapi namja yang kau sukai itu."

Suzy menyengir, walau dalam hatinya ia menyesal mendengar pertanyaan Krystal. "Berjalan dengan baik," balasnya.

"Aku berharap kalian cepat jadian," ucap Krystal pelan.