10

67.3K 5.1K 486
                                    

Selamat membaca...

Awas typo bertebaran... 😁😉😊

***

"Kau gila ? Walaupun kelas kosong, tapi pasti akan ada pergantian pelajaran Hyung." Kesal Jungkook pada Jimin.

Ya, Jimin mengajak Jungkook membolos pelajaran jam pertama.

"Ayolah, kita jarang bolos kelas bersama bukan ?" Bujuk Jimin dengam cengirannya.

"Kenapa kau tidak mengajak Taehyung-Hyung saja ?" Tanya Jungkook sembari mendudukan tubuhnya di lantai atap.

Jimin pun juga mendudukan tubuhnya juga.

"Benar juga, aku melupakannya tadi di kelas."

"Ya, kau melupakanku."

Jimin dan Jungkook langsung menoleh ke belakang saat mendengar suara Taehyung di belakang mereka.

"Sialan kau!" Umpat Taehyung yang langsung mengapit leher Jimin dengan lengannya.

"Akhh Jung-Akhh hhh..." Jimin menepuk keras lengan Taehyung, sembari menatap Jungkook seolah mngharap bantuan.

"Tae-Hyung, hentikan, Dia terlihat kehabisan nafas." Ujar Jungkook dengan santai.

"Argghh-Taehh awashh Kauhh.."

Taehyung pun langsung melepas lengan yang mengapit leher Jimin tersebut.

"Uhuukk Uhhuk..."

"Makanya, jangan mengabaikan orang tampan sepertiku."

Jungkook langsung mengeyampingkan kepalanya, berakting seolah akan muntah mendengar ucapan Taehyung.

"Arrggh perutku.."

Jimin juga ikut-ikutan mengejek Taehyung dengan mengelus-elus perutnya yang tidak sakit.

"Ya tuhan, kenapa banyak orang yang syirik terhadap ketampananku ini ?"Gumam Taehyung kemudian mendudukan tubuhnya di samping Jimin.

"Tae-Hyung, apa kau tahu dimana Hoseok-Hyung sekarang ini ?" Tanya Jungkook yang seakan teringat oleh sesuatu.

"Sepertinya dia sedang mengikuti seminar kelas Duabelas di Busan, kenapa ?" Tanya balik Taehyung.

"Ahh, Dia membawa Ponselku yang satunya." Jawab Jungkook sembari mengerucutkan bibirnya kesal.

"Kau bisa mengambilnya nanti,  bocah manja." Ujar Jimin sembari melirik Jungkook jengah.

"Tidak bisa, Ponsel itu sangat penting untuk kencanku nanti malam dengan Jungri."

"Jungri ? Siapa dia ?"Tanya Jimin langsung.

"Dia adik kelas Hyung, kemarin dia menyatakan cintanya padaku, dan aku akan mengajaknya kencan nanti malam."

"One Night Stand Huh ?" Tanya Taehyung.

"Ya, lagipula aku juga hanya tertarik dengan wajahnya saja, aku tidak menjamin apa tubuhnya bagus atau tidak."

"Berhentilah memainkan wanita Jeon Jungkook." Ujar Jimin dengan kekehannya.

"Berkacalah sebelum berkata Jimin-Hyung, kita berdua tidaklah berbeda jauh." Jungkook mengatakannya dengan tawa sinisnya.

"Yaa! Setidaknya aku hanya bersama Haejin sedangkan dirimu, dengan banyak gadis-"

"Apa Haejin bukan seorang wanita Hyung ?" Tanya Jungkook cepat.

Sedangkan Jimin langsung terdiam mendengarnya.

"Aku dan Dia punya kesepakatan sendiri, kau tahu itu." Jimin berujar sangat pelan.

My Bad BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang