empat belas

173 10 4
                                    

Author pov

"Oemma...appa dimana kalian hiks?" floopy kini menagis dengan suara rintihan pilu yang membuat semua hyungnya sedih.

Tak terkecuali ada kim seok jin. Floopy masih menangis di pinggiran kasur, lalu seseorang taehyung memutar knop pintu.

Ia yang baru dari dapur mendengar suara tangisan floopy langsung bergegas masuk untuk menemuinya.

"Floopy sayang... kau harus bisa menerima kenyataannya. Dengarkan hyung, mungkin itu sudah jadi takdir tuhan dan sekarang kau sudah liat tuhan mengirimkanmu pada kami. Jadi kamu harus bersyukur floopy" taehyung mulai mengeluarkan kat bijaknya, tak biasanya orang yang selalu berpikir kekanak-kanakan bisa mengeluarkan kata-kata sebijak itu.

"Tapi hyung... aku masih kangen hikss"

"Tidak ada tapi-tapian. Kau boleh kangen tapi harus mengenal batasannya. Jika kau menangis terus nanti kau bisa sakit. Jadi jangan menangis ya" sambil mengelus surai rambut floopy, jin juga memberikan beberapa kecupan manis untuk floopy.

"Iya, hyung"

.
.
.
.

Jimin pov

Aku, tae, dan jungkook memasang foto yang baru kami ambil. Lalu kuberikan album photo tersebut kepada floopy. Siapa tau bisa menghiburnya.

Photo album ini berisi foto puber floopy, dari namja imut sampai sekarang amit-amit. Tapi tidak sih, floopy masih terlihat imut.

Memang album photo ini sengaja kami buat untuk melihat perkembangan floopy dari tahun ke tahun. Photo album ini sangatlah istimewa bagi kami, karena ini berisi tentang kebersamaan member BTS dengan floopy.

Aku langsung menuju kamarnya tanpa menunggu lama, ku ingin melihat eksperesi floopy yang berubah nanti. Sebelum ke kamar floopy, aku menyempatkan diriku untuk ke mecari kotak bingkisan bekas baju taetae. Terlihat di lemarinya kotak hitam kosong, langsung saat itu juga kuambil kotaknya.

"Ini apa hyung?"

"Bukalah, jangan celana hyung ya yang kau buka" floopy berdecak kesal karena aku menggodanya. Ia sekarang pasti masih sangat sedih. Dari tadi hanyalah isak tangisnya saja yang kudengar.

"Haish, jimin hyung nakal" katanya.
.
.
.
.

Floopy pov

Kubuka lembaran album photo yang berjudul my cute floopy. Lembar pertama menunjukan fotoku yang sedang bingung di konser. Kedua ketika aku memakai baju kebesaran. Ketiga ketika aku belajar lalu ketika aku baru bangun tidur.

Dan seterusnya, lalu ada juga fotoku yang sedang bermain di timezone dan aku kalah taruhan. Sampai fotoku sedang tertidur menyender pada kaca kereta saja ada.

Fotoku sedang terbaring di rumah sakit. Fotoku sedang sedih karena tersesat di taman. Foto tidurku berpelukan bersama jimin hyung. Dan ini mulai memasuki fotoku yang terbaru hari ini, ketika aku termanyun di mobil, ketika aku sedang tidur di dada jin hyung sedangkan yang lainnya berpose ria menampilkan wajahku yang sedang bermimpi indah, fotoku yang sedang sakit perut, fotoku yang sedang berlari, fotoku yang sedang bernyanyi, fotoku yang sedang dicoret spidol, sampai fotoku menangis saja ada.

Dan yang paling kaget adalah fotoku sedang digendong ala bridal style. Fotoku sedang mandi. Hehehe tidak ada deh, cuman dari pinggang ke atas. Lainnya ketutupan. Paling terakhir ketika aku sedang tertidur barusan.

"Wah hyung, ini sangatlah lucu kapan kau mengambilnya?" aku sangat kaget, karena semua foto ini adalah kenaganku. Aku tidak akan merusaknya, aku tidak mau melupakan kenangan terindahku.

BTS WITH THE PHOBIA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang