dua puluh tiga

103 7 17
                                    

Jangan mengcopy cerita ini!!
Sangat susah membuatnya.
Tolong hargai cerita ini.
Vote dan comment tidak membuat anda jatuh miskin.

Cash : hanya milik tuhan semata. Saya hanya pinjam saja.

Menuju b x b, yaoi, yadong. 🔞🔞

Jin pov

Hari ini, hari kelulusan floopy. Kami akan menghadiri acara kelulusannya. Floopy kelihatan sangat tegang dari kemarin. Lihat saja wajahnya yang memucat dan berkeringat dingin, sudah tampak seperti mayat yang baru saja berolah raga.

Giliran saat nama Park bo-ra yang dipanggil, ia diberikan penghargaan sebagai anak berprestasi dari 1000 orang mahasiswa kedokteran. Ia begitu terkejut akan hasilnya, terlebih jimin yang kelewat senang.

Bagaimana para hyung tidak senang, jika yang mendapatkan penghargaan mahasiswa berprestasi hanya 100 anak, jadi pada saat ini kami sangat bangga pada floopy. Kerja kerasnya selama ini membuahkan hasil.

Belum lagi dengan kekurangan yang ia punya, pasti sangat sulit untuk mendapat gelar dokter dengan keadaan seperti itu.

"Floopy, sini lebih dekat dengan hyung" panggilku pada floopy yang masih berfoto ria dengan temannya. Mungkin ini hari terakhir mereka bertemu sebagai seorang mahasiswa, selanjutnya mereka akan bertemu lagi sebagai dokter.

"Iya hyung, ada apa?" dia lalu mendekat padaku.

"Hyung sangat bangga padamu" aku memeluknya sebentar lalu mengusap kepalanya

"Terima kasih hyung"

"Sebagai hadiah penghargaan, kau akan mengambil spesialis apa?" Tanyaku. Walaupun ia baru lulus hari ini tapi ini semua demi dirinya sendiri.

"Ya floopy, lebih baik kau ambil spesialis anak saja. Kau sangat lucu dan imut seperti anak-anak. Pasti anak-anak sangat dekat denganmu" sambungku.

"Belum tau hyung, aku saja baru lulus. Biarkan aku bekerja sebentar hyung, untuk mencari pengalaman" dia diam sebentar. "Dimana yang lain hyung??" aku diam sebentar dan beralih menunjuk ke arah sebuah spanduk yang bertuliskan ucapan selamat kepada floopy.

Melihat yang memegang spanduk adalah para hyungnya, floopy langsung berhambur memeluk satu persatu member BTS yang membawa buket bunga untuk floopy.

Yang lainnya hanya melihat ke arah floopy, mereka semua terlihat iri. Dan karena para fans BTS mulai datang, akhirnya kami memutuskan untuk pulang.
























.
.
.

Suga pov

Hari ini hari pertama floopy kerja, aku dan jin hyung memasak makanan untuk bekal floopy. Karena takut floopy kelaparan dr rumah sakit. Aku belum tau ada makanan sehat atau tidak disana. Takutnya floopy kelaparan disana dan jatuh sakit.

Floopy kerja di RS Hally University Medical Centre. Aku harap floopy dapat menangani masalah di hari pertama kerjanya. Walaupun hanya sebagai dokter co-as, tapi ia juga harus bisa menangani kasusnya sendiri.

"Floopy, ini udah suga hyung bikinin makanan, floopy makan siang ya nanti" aku memberikan tupperware yang berisi makanan lengkap.

"Makasih suga hyung, saranghae hyung" ia lalu mecium bibirku sekilas.

"Nado floopy" aku lalu mengusak rambutnya kasar sampai ia mendengus kesal.

"Floopy kajja, nanti kau terlambat. Dan hari ini jimin hyung akan merekammu eksklusif. Hari pertama kerja" kudengar suara dari belakangku yang kini tangannya sudah menyelimuti leherku atau sudah melilitkan tangannya di leherku.

BTS WITH THE PHOBIA Where stories live. Discover now