Forgive Me! (4/5)

682 162 11
                                    

Seoul, 25 Juli 2017 (08.30 KST)

"Kau kenal seseorang bernama Park Sooyoung?", tanya Minhyun kepada Dongho yang berhasil membuat Jonghyun kaget. Mereka bertiga saat ini berada di taman rumah sakit Seoul. Minhyun dengan sengaja meminta untuk bertemu dengan keduanya di tempat ini.

"Park Sooyoung? Oh.. Dia klienku. Dia korban dari kasus yang sementara aku tangani", jawab Dongho santai.

"Kau kenal dengan Park Sooyoung?", lanjut Dongho. Selama ini Dongho tidak tahu bahwa Park Sooyoung adalah kekasih dari Minhyun. Minhyun terlalu sibuk hingga ia tidak sempat memperkenalkan kekasihnya itu kepada sahabatnya.

Minhyun mengangguk menjawab pertanyaan dari Dongho. Sementara Jonghyun semakin bingung. Ia tahu kejadian yang di alami oleh Sooyoung tiga bulan yang lalu dan Sooyoung secara pribadi memintanya untuk menyembunyikan hal tersebut dari Minhyun, tapi ia bingung mengapa takdir bermain disekitarnya. Sekuat apapun ia menyembunyikan itu, Minhyun secara perlahan mengetahuinya dari orang lain.

"Kasihan sekali dia. Dia harus mengandung anak yang sebenarnya ia tidak inginkan. Kalau aku jadi dia, mungkin aku sudah bunuh diri. Ku akui dia wanita kuat", cerita Dongho.


"Kenapa Park Sooyoung bisa jadi klienmu?", tanya Minyun yang begitu penasaran.

"Seulgi Noona yang memintaku", jawab Dongho.

"Seulgi Noona?", tanya Minhyun. Dia bingung kenapa kakak sepupu dari Dongho bisa mengetahui Sooyoung.

"Nde.. Adik dari Taemin hyung merupakan sahabat dari Sooyoung", jelas Dongho.

"Taemin Hyung? kakak dari Taeyong?". Kali ini bukan Minhyun yang bertanya tetapi Jonghyun. Dongho hanya mengangguk saja.

"Apakah pelakunya sudah ditemukan?", tanya Jonghyun yang juga begitu penasaran dengan kasus Sooyoung. Selama ini ia tidak bisa membantu banyak terhadap Sooyoung yang sudah ia anggap sebagai adiknya sendiri.

"Hmm... Sementara di proses. Tapi kasus yang ini agak sulit, pelakunya memiliki gangguan", jawab Dongho mantap.

"Tolong bantu Sooyoung", ucap Jonghyun singkat.

"Pasti!", balas Dongho.

"Ahh iya. Sebentar lagi Sooyoung akan menikah dengan Taeyong. Taeyong benar-benar orang yang baik". Perkataan dari Dongho itu berhasil membuat Minhyun kaget.

"Menikah?", tanya Minhyun.

Sebenarnya Minhyun sudah hilang harapan semenjak mengetahui Sooyoung hamil dan mengira anak dalam kandungan itu adalah anak dari Taeyong. Tetapi setelah membaca kronologis kejadian yang menimpah Sooyoung, dia memiliki harapan untuk bisa kembali dengan Sooyoung. Dia mengakui karena dirinya lah, Sooyoung mengalami hal itu. Tidak ada jalan lain selain membuat Sooyoung kembali padanya. Bahkan apabila ia harus meninggalkan profesinya, ia akan melakukan hal itu.

"Nde.. Mereka akan menikah. Bukannya itu hal yang baik? Meskipun mereka berdua tidak saling mencintai, tapi anak dalam kandungan Sooyoung memerlukan sosok ayah. Aku akui Taeyong adalah sosok sahabat yang setia. Tidak ingin Sooyoung dan anaknya nanti menderita, ia meminta Sooyoung untuk menikah dengannya", ucap Dongho sambil tersenyum. Dongho memang begitu kagum dengan kesetiaan Taeyong. Tapi tanpa Dongho sadari, ia secara tidak langsung menceritakan kasus dari kliennya itu.






"Aku yang akan menjadi ayah dari anak itu". Ucapan dari Minyun itu berhasil membuat Dongho bingung. Tetapi ia tidak memiliki kesempatan untuk bertanya kepada Minhyun karena Minhyun telah pergi meninggalkannya.

"Jonghyun-ah, apa maksud dari perkataan Minhyun?", tanya Dongho ke Jonghyun yang masih duduk di dekatnya dan melihat kepergian Minhyun.

"Kau tahu lelaki yang ditunggu Sooyoung di taman malam itu?", tanya Jonghyun ke Dongho.

MINISERIES | Minhyun x Joy ✔️Where stories live. Discover now