08: Change Up

3.5K 582 11
                                    

Seungkwan berjalan kembali ke ruangan divisinya, melewati taman pabrik menuju ke lobby.

Ia sengaja mengambil jalan memutar untuk melupakan bau sampah yang sangat menjijikan barusan.






"Ahjussi, permisi," celetuk seseorang menyentuh pundak Seungkwan dengan ujung jarinya.

Seungkwan berbalik dan menemukan seorang anak laki-laki setinggi hidungnya dengan raut bingung.

"Ya?" balas Seungkwan dengan nada dibuat seramah mungkin.

"Apa ahjussi melihat rombongan murid sekolah lewat sini?"

Seungkwan berpikir sejenak. Sejak berpisah dengan Jihoon tadi sepertinya tidak berpapasan dengan siapapun selain pengemudi truk yang melintasi jalan lebar di sebelahnya.







"Kau salah satu murid SMU yang melakukan kunjungan hari ini?" tanya Seungkwan.

Anak itu mengangguk.

"Biar kuantar kau ke pusat informasi saja. Kau akan segera bertemu dengan teman-temanmu lewat sana," usul Seungkwan.

Anak itu hanya mengangguk saja.

"Ayo," ajak Seungkwan merangkul pundaknya, menjaganya agar tidak tertinggal.









Mereka sampai di pusat informasi.

Benar saja, semua teman-teman sekolahnya sudah berkumpul di sana.

"Jisung-ah, aku kira kau akan hilang selamanya," seru seorang temannya berhambur memeluk anak laki-laki yang dibawa Seungkwan barusan.

Jisung yang dipeluk hanya menggaruk tengkuknya sambil menyegir.

"Terima kasih sudah mengantarkannya dengan selamat," ujar seseorang anak— sepertinya ketua rombongan mereka —pada Seungkwan.

"Ya, bukan masalah," balas Seungkwan.

Ketua mereka itu tersenyum manis ke arah Seungkwan.



Aih, Seungkwan jadi rindu sepupu-sepupunya di rumah.

"Kalian akan pulang sekarang?" tanya Seungkwan lagi.

Ketua mereka mengangguk sebentar lalu memasang wajah bingung kemudian.

"Kami tidak melihat Ahjussi Kwon lagi sejak tadi. Tapi kami ingin berpamitan sebelum kembali pulang," ujarnya pada Seungkwan.

"Ahjussi Kwon, Kwon Soonyoung?"

"Iya, tadi kalau tidak salah dari..."

"Pengembangan produk," celetuk temannya yang lain.

Seungkwan mengangguk paham.

"Apa bis kalian sudah datang? Kalau sudah, biar kusampaikan salam saja dari kalian."

"Sudah. Terima kasih. Kami akan kembali ke sekolah sekarang. Sampaikan salam terima kasih kami pada Ahjussi Kwon," ujar ketua mereka menunduk sopan pada Seungkwan.


Seungkwan balas menunduk dan memperhatikan mereka selama proses masuk ke dalam bis hingga bis itu berjalan menjauhi gerbang depan pabrik.

Ia melambaikan tangannya pelan.

"Ah, aku rindu masa sekolah."



















"Dasar ketua tidak bertanggung jawab!"

○●♡●○

tbc




Seungkwan emang benci banget sama Soonyoung di sini, wks










Btw, pitik bikin deskripsi pabriknya based on true story lohh

Pitik pernah live in di rumah bos pabriknya, tiap hari kerjaannya keliling2 pabrik~~ 😁😁😁😁

[√] You Never Know | SoonHoonHikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin