Bahasa Indonesia - Money Make Dream Come true (Complete)

Part 16

Hsih Jung hendak check out dari hotel keesokan harinya dan mengancam untuk kembali ke Korea. Krist kaget dengan keputusannya yang tiba-tiba, tapi tidak ada yang bisa dia lakukan. Jadi dia datang ke kamar Jung di pagi hari untuk membantunya membawa barangnya dan mengucapkan selamat tinggal.

Namun, begitu sampai di ruangan itu, dia melihat Kang sedang bertengkar dengan gadis itu tentang sesuatu hal, iapun segera bersembunyi dan menguping.

"Okay, aku bodoh menyukai pria yang mencintai wanita lain yang tidak mencintainya! Kita berdua bodoh! Tapi, aku akan menghentikan kebodohan ini sekarang juga!" teriaknya pada Kang. "Aku akan kembali ke Korea dan memperbaiki hidupku!"

"Baik! Aku tidak akan menahanmu, tapi tolong tenangkan dirimu, dengarkan aku!"

"Apa yang ingin kau katakan padaku?"

"Tidak ada yang ingin kukatakan padamu, tapi aku tidak ingin kau salah paham!"

"Salah paham? Apa maksudnya?"

"Aku tidak serius saat melamarnya, aku mengatakannya tanpa berpikir! Aku hanya ingin mengetahui responnya!"

"Sungguh? Bagaimana jika dia bilang ya? Apakah kau akan menikahinya? "

"Well, aku 100% yakin dia akan menolaku, karena dia belum menyerah soal Singto!"

Mata Krist terbelalak kaget.

"Tapi, kau masih mencintainya, bukan?"

Kang memutar bola matanya dengan malas. "Aku tidak ingin membicarakan hal ini? Apa alasanmu marah? "

Jung menyeringai dan tertawa sinis.

"Menurutmu untuk apa aku jauh-jauh datang ke Thailand dari Korea? Menurutku untuk apa aku belajar bahasa Thailand? Menurutmu untuk apa aku mendesak ayahku untuk menjadi partner bisnismu di Korea? "Jung berteriak emosi.

Kang tidak menjawab, dia hanya menatap gadis dan diam.

"Aku tidak akan mempermasalahkannya lagi, aku sudah selesai! Aku tidak akan mengganggumu lagi! Selamat tinggal!" ia meraih barang kopernya dari tangan Kang dan membawanya sendirian dengan susah payah. Tapi, tiba-tiba Krist muncul dari tempat persembunyiannya dan menawarkan bantuan.

"Krist?!" seru Jung. "S-sejak kapan kau berdiri di sana?"

"Tidak begitu lama, ayo pergi! Aku akan memberimu tumpangan! "Krist segera menarik kopernya dan menuju lift.

Krist meminjam salah satu mobil hotel dan memberi Jung tumpangan setelah check out dari hotel, dia menawarkan untuk membawa gadis itu ke bandara dengan sopir.

"Kau benar-benar ingin kembali ke Korea?" Tanya Krist.

"Ya, aku tidak punya alasan untuk tinggal di sini lagi," katanya emosional.

"Kau menyukai P'Kang?"

"Apa kau masih perlu bertanya?" Dia menyipitkan matanya menatap Krist.

"Sebenarnya tadi aku menguping..." Krist mengaku. "Dan kudengar kau menyebutkan tentang P'Sing..."

"Well, kau tidur seperti mati kemarin saat kami ngobrol di mobil!" Jung memberitahunya hubungan antara Kang, Singto dan Pring di masa lalu.

"Apakah kau tidak mencurigai sesuatu selama ini? Menurutmu apakah hubungan P'Singto dan Pring sesederhana itu?" tanyanya.

"Hah?! Apa maksudmu P'Sing dan P'Pring? "

"Maafkan aku..." Jung segera menyadari kesalahannya. "Aku tidak mengatakan P'Sing berselingkuh di belakang mu dengan wanita jalang itu, tapi ia jelas menunjukkan kalau ia adalah sainganmu, karena dia jatuh cinta dengan suamimu!"