Return

1.9K 251 38
                                    

"Yak! Jung Hoseok...kau lupa hari ini harus jemput kami di stasiun?!" pekik Seokjin saat menelepon Hoseok.

Di sebelahnya Yoongi berdiri dengan wajah datar. Dalam hati ia menggerutu, sudah bangun pagi-pagi agar tidak ketinggalan kereta sampai di Busan masih harus menunggu Hoseok menjemput mereka di stasiun.

"Maaf hyung...aku terlalu asyik berlatih sampai lupa untuk menjemput kalian. Ini aku sudah di jalan".

Seokjin mendengus kesal.

Yoongi yang sudah lelah menunggu merebut ponsel dari tangan Seokjin dengan tidak sabar.

"Jung Hoseok jika dalam sepuluh menit kau belum muncul,kami akan langsung pulang ke Seoul" ancam Yoongi sebelum menutup teleponnya tanpa menunggu jawaban Hoseok.

Di sebrang sana Hoseok terkekeh saat Yoongi menutup teleponnya

"Aku jamin kau akan sangat menyesal jika langsung pulang ke Seoul, hyung" gumam nya.

Daniel mengangkat alis  heran melihat Hoseok yang tertawa sendirian sambil menatap ponsel.

"Hoseokie hyung, kau baik-baik saja kan?" tanya Daniel khawatir.

Hoseok  hanya menjawab pertanyaan Daniel dengan mengibaskan tangannya.

"Sudah konsentrasi saja menyetirnya. Agak cepat sedikit agar kita tidak terlambat menjemput dua ahjussi galau itu" kata nya pada Daniel

"Nde, hyungnim"jawab Daniel patuh. Dia pun menekan pedal gas mobilnya.

***

Untung lah Hoseok sampai dalam waktu kurang dari sepuluh menit Hoseok sudah sampai di stasiun.

Yoongi pun mengurungkan niat nya untuk pulang ke Seoul hari itu juga. Setelah mengenalkan Daniel pada Seokjin dan Yoongi mereka berempat pun bergegas menuju ke rumah yang sudah di sewa Hoseok untuk tempat Seokjin dan Yoongi menginap.

"Nah kita sampai, hyungdeul"kata Daniel riang.

Seokjin bergegas turun.

Hoseok sibuk membangunkan Yoongi yang tertidur

"Hyung...bangun..kita sudah sampai".

Yoongi mengerjapkan matanya.

"Bangun, hyung. Kita sudah sampai" ulang Hoseok saat di lihatnya hyung nya itu masih terdiam.

Hoseok kemudian turun di ikuti oleh Yoongi.

"Ini tempat nya?" tanya Seokjin sambil melihat-lihat sekeliling nya.

"Iya, hyungnim. Maaf kalau kalian kurang suka dengan tempatnya. Habis Hoseok hyung baru kemarin memberitahu ku kalau temannya akan datang jadi aku juga terburu-buru mencari rumah yang bisa di sewa nya" Jelas Daniel panjang lebar.

Seokjin tersenyum pada Daniel "Aku suka kok tempatnya. Terima kasih ya sudah mencarikan kami tempat untuk menginap" kata Seokjin menenangkan Daniel.

"Aku sih tidak masalah tempatnya seperti apa selama ada kasur untuk tidur. Nah bisakah kita masuk sekarang? aku benar-benar butuh tidur" sahut Yoongi dari belakang

Seokjin dan Hoseok yang sudah hafal tabiat Yoongi hanya tertawa.

Mereka pun masuk ke dalam. Yoongi yang tidak mau membuang waktu langsung  melepas backpack nya dan berbaring di atas kasur.

House Of Card (Re-publish)Where stories live. Discover now