Extra Chap ; Sacrifice to be happy (YoonMin)

1.5K 167 14
                                    


Suara alarm membangunkan tidur nyenyak Jimin. Dia mengerjapkan matanya berusaha menyesuaikan diri dengan cahaya dari lampu kamarnya. 

Jimin tersenyum lembut saat menatap Yoongi yang tertidur pulas di samping nya. Dia mengulurkan tangan untuk mengelus rambut Yoongi dan mendaratkan satu kecupan manis di dahi suaminya.

Yoongi tersenyum kecil saat merasakan hangat kecupan Jimin di dahinya. Dia memeluk pinggang Jimin erat.

Dengan lembut Jimin melepaskan tangan Yoongi di pinggang nya.

"Hyung, aku harus mandi dan menyiapkan sarapan untukmu".

Yoongi menurut dan melepaskan tangannya. Kemudian dia membalikan tubuhnya, kembali bergelung dalam selimut hangatnya.

Jimin terkekeh kecil melihat tingkah suaminya, tapi dia tidak berniat untuk membangunkan Yoongi karena suami nya ini baru pulang ke rumah pukul satu dini hari. Sepulangnya mereka dari New Zealand seminggu yang lalu, Yoongi kembali berkutat dengan deadline lagunya di studio sampai malam atau dini hari.

Jimin melangkah ke kamar mandi dan tak lama mulai terdengar suara gemericik air dari dalam sana.

Selesai mandi Jimin menyiapkan sarapan untuk mereka. Setelah semua siap dia berniat untuk membangunkan suaminya.

"Sayang..." 

Jimin menoleh dan tersenyum "Baru saja aku berniat untuk membangunkanmu, hyung".

"Sarapannya sudah siap?" tanya Yoongi dengan nada mengantuk.

"Sudah, hyung".

"Kopiku?".

Jimin memutar matanya malas "Itu di meja makan, hyung".

Yoongi mengangguk kecil kemudian dia menyeringai "Jatah ciuman pagi ku?".

"Nanti setelah kau mandi" jawab Jimin.

Yoongi merengut kesal. Jimin terkekeh kecil . Akhirnya Jimin menghampiri Yoongi dan memberikan satu kecupan kecil di pipi pucat itu.

"Sudah, sekarang cepat mandi, tuan Min"

Yoongi tertawa senang "Siap laksanakan, nyonya Min" Lalu melangkah ke kamar mandi.

Jimin tersenyum bahagia. Hidupnya terasa lengkap sekarang, karena bukan hanya dia tapi orang-orang yang dia sayangi pun mendapatkan kebahagiaan mereka masing masing.

Taehyung yang menikah dengan Seokjin, Hoseok dan Namjoon yang akan menyusul mereka beberapa bulan lagi, serta Jungkook yang akhirnya bisa move on dari Taehyung dan mulai dekat dengan Sehun.

Lamunan Jimin terhenti saat Yoongi sudah kembali dan memeluk erat pinggangnya.

"Melamun apa?" Tanya Yoongi sambil mengecup sekilas telinga Jimin.

Jimin hanya menggeleng kecil.

"Merindukan orangtuamu?"

Jimin tersentak, dia baru menyadari bahwa sudah cukup lama tidak menghubungi orangtuanya.

Seolah bisa membaca pikiran Jimin, Yoongi membalikan tubuh Jimin sampai menghadap dirinya.

"Nanti aku akan pulang lebih cepat, kita ke rumah orangtuamu, bagaimana?".

Jimin tersenyum sambil mengangguk.

"Nah sekarang ayo kita sarapan, perut ku sudah minta di isi".

Jimin tertawa dan melepaskan lengan Yoongi dari pinggang nya.

***

Yoongi menepati janji nya untuk pulang lebih cepat dan mengantarkan Jimin ke rumah orangtuanya. Saat ini mereka berdua tengah dalam perjalanan ke rumah orangtua Jimin.

House Of Card (Re-publish)Where stories live. Discover now