House Of Card (Re-publish)

I'm with you (YoonMin)

Hari ini Jimin dan Taehyung sedang belanja untuk makan malam mereka. Rencananya Yoongi dan Seokjin akan makan malam bersama di flat mereka.

Jimin dan Taehyung sibuk memilih sayuran.

"Bikin kimchi lobak atau sawi putih ya?" tanya Jimin.

"Lobak saja, Chim"

Jimin pun memasukan lobak tersebut ke dalam troley belanjaan mereka. Kemudian Taehyung mendorong troley belanjaan itu ke tempat daging.

"Tae, hubunganmu dengan Seokjin hyung baik-baik saja kan?" tanya Jimin saat mereka menunggu daging pesanan mereka di timbang.

"Baik sih. Tapi sebenarnya aku merasa bersalah karena Seokjin hyung di usir oleh keluarganya" jawab Taehyung sedih.

Jimin mengusap pelan bahu Taehyung "Tapi aku salut, Seokjin hyung berani berontak pada appanya. Dia bahkan menciummu di hadapan orang banyak. Astaga, romantis sekali" kata Jimin kagum.

Taehyung tersipu malu.

Ponsel Jimin berbunyi. Jimin pun segera mengangkatnya

"Ne, hyung?"

"Sudah selesai belanjanya?" Tanya yoongi di sebrang sana.

"Tinggal menunggu dagingnya, hyung" jawab Jimin.

"Oke, aku dan Seokjin dalam perjalanan menjemput kalian, sayang".

"Nde, hyung" kemudian Jimin menutup teleponnya.

"Mereka sedang dalam perjalanan ke sini untuk menjemput kita" kata Jimin pada Taehyung.

"Kenapa mereka tidak menunggu di flat saja ya? Jadi tidak perlu repot menjemput kita kan" kata Taehyung heran. Pasalnya kekasih mereka seolah selalu membuntuti mereka kemana pun mereka pergi.

Jimin mengendikan bahunya "Aku juga heran, Taetae. Kadang aku merasa di awasi" keluh Jimin. Taehyung mengangguk karena dia pun merasakan hal yang sama.

Setelah daging pesanan mereka siap, mereka pun bergegas ke kasir untuk membayar.

Selesai membayar mereka memutuskan untuk menunggu kekasih mereka sambil makan es krim di pelataran supermarket itu.

"Mereka masih lama sampai nya?" tanya Taehyung.

"Kata Yoongi hyung sih sebentar lagi" jawab Jimin sambil memainkan ponselnya.

"Baby Chim..."

Jimin tersentak mendengar panggilan itu. Rasanya sudah lama dia tidak mendengar nama itu. Jimin bahkan hampir lupa pernah memakai nama itu dalam hidupnya. Dengan takut-takut dia menoleh untuk melihat siapa yang memanggilnya.

Wajah Jimin semakin pias saat melihat dua orang teman Yoongi yang waktu itu menyewanya berdiri di hadapannya sekarang.

"Ahhh...aku benar kan. Kau Baby Chim" kata orang itu sambil tersenyum nakal saat melihat Jimin.

"Aku masih ingat wajahmu" kata orang yang satunya lagi.

Jimin hanya diam, lidahnya terasa kelu untuk membalas ucapan mereka.

Taehyung mengerutkan keningnya bingung saat melihat wajah Jimin yang ketakutan melihat orang yang tengah berdiri sambil tersenyum itu.

"Mereka siapa, Chim?" tanya Taehyung memandang mereka dengan waspada.

Salah satu dari mereka menoleh dan tersenyum genit pada Taehyung.

"Hai..namaku Chansung. Kau teman Baby Chim ya?"

Taehyung mengamati namja yang mengaku bernama Chansung itu dari ujung kepala sampai kaki.

"Kalian siapa sih? kenapa memanggil Jimin dengan nama Baby Chim?" tanya Taehyung dengan nada ketus.