part 35

22.8K 682 37
                                    

Semenjak bel berbunyi lima menit yang lalu Bila tak kunjung keluar kelas malahan dia menidurkan kepalanya diatas meja dengan menggunakan tasnya sebagai bantal.

Untuk saat ini dia sangat malas untuk keluar kelas hanya untuk sekedar kekantin ataupun ke toilet.Dia sangat malas jika haru bertemu dengan Candra dan Viona.Sejak kejadian tadi dia jadi tak mau menemui siapa siapa.Jadi dia berdiam diri di kelas di temani oleh Shasa yang sudah kembali dari kantin.Caca ? Entah kemana perempuan itu pergi sejak bel tadi dia buru buru untuk keluar kelas.

"Bil lo gak laper ?"Tanya Shasa

"Gak"

"Haus ?"

"Gak"

"Terus lo mau apa ?"

"Mau lo diem"

"Eh ?"

"Gue lagi pusing Shasa"

"Lo sakit ?"

"Gak tau tiba tiba kepala gue pusing"

"Kita ke UKS aja yuk"

"Gak usah bentar juga udah sembuh"

"Entar tambah parah"

"Gak kok"

"Yaudah lo makan nih gue punya roti lo mau ?"Tawar Shasa

"Gue gak mau Sha"

"Bil lo gak pernah makan dari pagi.Perut lo kosong, lo harus makan sedikit aja biar perut lo gak kosong kosong amat"

"Sha"Bila

"ini demi kebaikan lo juga"

"Yaudah"

"Nih dimakan yah jangan di buang"Ujar Shasa

"Hmmm"Bila menerima Roti itu dan langsung memakannya dengan lahap.Roti itupun telah habis dan Bila merakasan bahwa kepalanya tak pusing lagi.

"Rangga kabarnya gimana yah?"Tanya Shasa

"Lah lo kan pacarnya"

"Udah sehari ini Rangga gak pernah ngabarin gue"

"ck!baru juga sehari"

"Sehari itu berarti tau.Emang lo jomblo"Ujar Shasa

"Allahuakbar!setelah lo baik sama gue sekarang lo ngeledek gue ? Apa yang telah kau lakukan itu padaku JAHAT!."Ucap Bila

"Sok dramatis banget sih lo"

"Serah gue dong"Ujar Bila sambil memutar bola matanya.

"Rangga mana sih?"Gumam Shasa

"Mana gue tau"jawab Bila sewot

"Dih yang nanya lo siapa ?"

"Gue cuman bantuin jawabnya dari pada lo ngomong sendiri ? Disangkanya nanti lo orang gila kan serem"Ucap Bila polos

"Sialan lo"Ujar Shasa sambil memukul lengan Bila

"Sakit onta"

"Biarin".

*****
Kini Candra telah berada di kantin dengan Agam.Dan tak memperdulikan sama sekali bagaimana keadaan Roy di kelas.

Mereka sibuk sarapan hanya suara suara para siswa yang lain di kantin ini yang sangat ribut.

Seperti layaknya orang yang sedang marahan karena mereka duduk berjauhan hanya meja kantin yang membatasi mereka.

Duduk berdua seperti orang yang sedang berpacaran.Dan tak lama itu Roy datang dan langsung duduk di dekat Agam dan didepan Candra dengan membawa Mie ayamnya dan Esjeruk.

Bad Girl Vs Ketua OsisWhere stories live. Discover now