Arabella

13.2K 522 8
                                    

Aaaaaahhhhhhhhhh

Tidak nyangka kalau lebih dari keinginan kemaren. Readers dan votenya melebihi.

Senangnyaaaaaa....... 

Jadi tunggu apa lagi?

Ini hadiah untuk kalian...  next partnya update.

Duaminggu sejak kejadian itu, hubungan mark dan cherry semakin dekat dan hangat sampai semua orang di kantor maupun di luar sana merasa iri melihat kemesraan mereka. Setelah dirawat selama 2 hari di rumah mark , cherry memutuskan kembali kerumah dengan kondisi yang sudah baik. Awalnya mark tidak mengijinkan cherry pergi namun cherry bersikeras ingin pulang kerumahnya dengan alasan tidak ingin membuat orangtuanya cemas.

Karena ketertarikan dengan dunia fashion , cherry mulai membantu ibunya yang seorang designer. Cherry menjadi model ibunya sendiri. Menjadi mannequin untuk setiap design ibunya.

Jika sebagian pria tidak menyukai jika wanitanya menjadi seorang model , lain dengan mark. Mark mendukung dan selalu mensupport cherry bahkan meluangkan waktu buat melihat cherry berjalan dengan anggun di catwalk dengan wajahnya yang cantik.

" datanglah secepatnya. Aku merindukanmu. I love you. " Mark menutup telfonnya dengan senyum manis terpasang di wajahnya.

Mark berdiri di depan jendela besar di ruangannya. Menatap Gedung pencakar langit berdiri kokoh di hadapannya. Mark merasa lega tidak ada yang mengganggu hubungannya dengan cherry. Keinginannya sekarang adalah menikahi cherry. Memiliki cherry seutuhnya.

Sebuah langkah kaki dengan flatshoes gold memasuki ruangan mark. Kedua kaki indah itu berhenti tepat di belakang mark. Mark sama sekali tidak menyadarinya. Ya dia larut dalam lamunan manisnya bersama cherry.

Tubuh seorang wanita berambut pendek menumpu pada punggung kokoh mark. Matanya terpejam dan menghirup aroma mark.

" aku merindukanmu " suara halus memasuki indera pendengaran mark membuatnya seketika tersadar.

Bukan suara cherry. Mark sangat hapal suara cherry. Lalu siapa yang bersandar di punggungnya sekarang? . Mark berbalik membuat wanita itu berdiri tegak.

" astaga abel? " mark menangkup kedua pipi wanita yang dipanggilnya dengan sebutan abel.

" i'm home " bibir tipis itu membentuk senyuman.

Mark langsung memeluk tubuh mungil dihadapannya. Mengusap punggung dan rambut pendeknya berulang ulang penuh sayang. Bahkan sesekali mengecup keningnya.

" hm " suara interupsi dari pintu membuat mark melihat kearah pintu.

Cherry berdiri menggunakan blazer dan rok pensil one set bermotif kotak kotak berwarna ungu lavender dan pink. Rambut panjangnya digerai dengan poni di sampingkan . Sedikit membuat wave dengan rambutnya membuatnya terlihat sangat manis. Wajahnya yang dipoles tipis saja memancarkan kecantikannya.

" kemarilah sayang " kata mark tanpa melepaskan pelukannya .

Cherry berjalan menuju mark yang keliatannya sedikit merenggangkan pelukannya. Cherry mengerutkan keningnya melihat tubuh belakang wanita berambut pendek.

Mark memutar tubuh abel pelan pelan agar menghadap cherry. Setelah berbalik sempurna , cherry kaget sekaligus senang.

" abeeeeelll " teriak cherry.

" kak ry " teriak abel lebih kencang.

Mereka berdua berpelukan erat sambil tertawa dan melompat lompat seperti anak kecil. Mark yang melihat kelakuan dua baby nya ikut tertawa.

Love At The First And Second Sight ( C H E R R Y )Όπου ζουν οι ιστορίες. Ανακάλυψε τώρα