AD - A HUG (1.3)

50.8K 2.8K 35
                                    

LILY :

           Benda bidang ini berbulu. Aku merasakan aroma mint. Sebenarnya apa ini ? Mataku tetap saja ingin tertutup. Dan merasakan kehangatan pelukan dari tangan besar ini. Rasanya sangat nyata. Seperti pelukan seseorang. Aku merasakan kehangatan ditengah dinginnya angin malam dan keheningan malam.
            Pelukannya makin mengerat. Sesekali kurasakan geraman geraman kecil saat tak sengaja kaki ku menyentuh benda keras dibawah. Rasanya aku ingin kembali ke alam mimpi.
            "Tidurlah dengan nyenyak, mimpikan aku" bisik seseorang. Entah siapa.

..➿..

             Tiba tiba aku terbangun ditengah tengah hutan yang gelap. Udaranya sangat dingin. Aku mencoba untuk berdiri dan berjalan pulang. Apa mungkin aku tidur sambil berjalan ? Ini seperti sangat nyata.
             Dan aku bertemu seekor serigala besar yang menghadang jalanku untuk pulang. Dibelakang serigala besar itu, terdapat banyak serigala lain yang aku yakini itu adalah gerombolannya.
             Serigala itu mengaum keras membuat ku menutup telinga. Aku mulai ketakutan, saat serigala itu mendekat ke arahku. Aku berjalan mundur hingga tersandung akar pohon dan jatuh ke tanah.
              Aku berusaha untuk berdiri dan berlari dari serigala itu. Nafasku memburu. Serigala itu hilang seketika. Tak lama muncul kembali dan mengepungku.
             Serigala yang terbesar mendekat kepadaku. Air mataku pun lolos. Apa aku akan dimakan oleh serigala ini. Aku mohon siapa saja selamatkan aku! Aku ingin berteriak meminta bantuan, tetapi tenggorokan kering. Suaraku habis. Aku hanya bisa menangis dan terjatuh ke tanah.
              Tolong selamatkan aku.
              Tiba tiba serigala besar itu, berubah menjadi seorang pria dewasa. Wajahnya sangat tampan bak dewa dewa Yunani. Pria itu berjongkok dan mengelap air mata ku.
              "Kau sudah pulang mate?"
              Aku tetap terdiam memperhatikan wajahnya. Wajah yang menurut ku asing. Aku terus memperhatikan wajahnya hingga aku sadar pria ini tak menggunakan baju apapun. Apalagi sesuatu yang besar miliknya membuatku ingin berteriak.

..➿..

DANIEL :

              Lily tampak tak nyaman dalam mimpinya. Dia ketakutan melihat wujud serigala ku didalam mimpi. Bagaimana dia jika bertemu dengan Grey secara langsung. Apa Lily akan pingsan. Aku peluk erat tubuhnya, dan Lily membalas pelukan ku.
               Tiba tiba Lily berteriak keras, dan terbangun dari tidurnya. Keringat mengucur deras dikeningnya.
Lily menatapku sebentar, lalu kembali berteriak, "Aaaaaaaaaaaa!!!! Siapa kamu!! Pergi!!!"
               Aku mencoba menyentuh pipinya, tapi Lily menolak. Dia ingin meninju wajah ku, tetapi malah tangannya yang sakit.
              "Siapa kamu? Kenapa dikamar ku?" Tanya penuh selidik.
             "I'm your mate"
             "Kau gila?"
             "Aku gila karena mu, Lily"

             "I'm your mate"             "Kau gila?"             "Aku gila karena mu, Lily"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Alpha Daniel [TERBIT E-BOOK]Where stories live. Discover now